Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Konglomerat Penguasa Kelapa Sawit di Indonesia

Kompas.com - 22/12/2021, 16:33 WIB
Muhammad Idris

Penulis

Sumber Forbes

Dikutip dari laman resmi Sampoerna Strategic, di sektor kelapa sawit, Putra Sampoerna memiliki PT Sampoerna Agro Tbk yang menguasai lebih dari 100.000 hektar kelapa sawit di Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Sumatera Selatan.

Putera Sampoerna dinobatkan Forbes sebagai orang terkaya Indonesia di urutan ke-13 dengan kekayaan sebesar 1,8 miliar dollar AS pada tahun 2020 lalu. 

7. Bachtiar Karim

Bachtiar Karim adalah orang terkaya di Indonesia di urutan kesebelas versi Forbes. Total kekayaannya adalah 3,1 miliar dollar AS.

Bersama dengan saudaranya, Burhan dan Bahari, ia memiliki Musim Mas, salah satu perusahaan sawit terbesar di Indonesia. Pada 2019, penjualan konglomerasi sawit itu mencapai 6,6 miliar dollar AS.

Baca juga: 4 Orang Terkaya di Indonesia dari Jualan Camilan

8. Keluarga Widjaya

Di posisi kedua dalam daftar orang terkaya di Indonesia tahun 2021 adalah keluarga Widjaja. Pemilik Sinar Mas Group ini memiliki kekayaan bersih sebesar 9,7 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 139,2 triliun.

Padahal kekayaan keluarga Widjaja tercatat mengalami penurunan sebesar 2,2 miliar dollar AS atau Rp 31,5 triliun. Mereka termasuk di antara tujuh orang dalam daftar yang mengalami penurunan kekayaan tahun ini.

Keluarga Widjaja mewarisi bisnis yang dirintis oleh Eka Tjipta Widjaja. Eka meninggal pada Januari 2019 di usia 98 tahun.

9. Chairul Tanjung 

Nama Chairul Tanjung mungkin sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat. Bos CT Corp ini sekarang berhasil menduduki posisi keenam dalam daftar orang terkaya di Indonesia tahun 2021. Meski terkenal sebagai bos media, ia juga merambah ke bisnis sawit. 

Total kekayaan bersihnya tercatat sebesar 5,5 dollar AS atau setara dengan Rp 78 triliun. Chairul memulainya bisnisnya ketika ia kuliah di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia. 

Baca juga: Makin Tajir di Tengah Pandemi, Ini 10 Orang Terkaya di Singapura

Sempat jatuh bangun, akhirnya ia sukses membangun bisnisnya. Kini perusahaan konglomerasi miliknya CT Corp, menjadi sebuah perusahaan yang membawahkan beberapa anak perusahaan seperti Trans Corp, Bank Mega, dan CT Global Resources

10. Hashim Djojohadikusumo 

Nama Hashim Djojohadikusumo tak bisa dilepaskan dari sosok Prabowo Subianto dan Partai Gerindra. Ia bersama kakaknya tersebut bahu-membahu membesarkan partai berlambang kepala burung garuda itu. 

Di Partai Gerindra, ia duduk sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina mendampingi Prabowo yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. 

Kekayaanya sebagaimana dicatat Forbes yakni sebesar 685 juta dollar AS atau sekitar Rp 9,69 triliun. Perusahaannya bergerak di berbagai sektor mulai dari kelapa sawit, pertambangan, industri kertas, dan jasa logistik.

Baca juga: 10 Orang Terkaya di Indonesia, Dari Mana Sumber Kekayaannya?

11. Peter Sondakh

Peter berhasil masuk daftar Majalah Forbes sebagai orang terkaya di dunia 2021 ke-1555. Perusahaan perkebunan kelapa sawit milik konglomerat Peter Sondakh, PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT).

Di bisnis media, Peter mendirikan stasiun televisi Rajawali Televisi (RTV) yang sebelumnya bernama B Channel. 

Sosoknya sendiri sebenarnya sudah lama malang melintang di bisnis media televisi. Peter sempat berkongsi dengan putra Presiden Soeharto, Bambang Trihatmodjo, pada 1987 dan ikut mendirikan stasiun televisi swasta pertama di Indonesia yakni Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI).

Baca juga: Pemerintah China Bakal Atur Harta Orang Terkaya, Untuk Apa?

12. Theodore Rachmat 

Namanya menempati urutan ke-1.833 dengan kekayaan mencapai 1,7 miliar dollar AS atau sekitar Rp24,5 triliun di 2021. Theodore Rachmat, yang akrab disapa Teddy, mendirikan grup Triputra pada 1998. 

Sekarang memiliki empat lini bisnis, termasuk agribisnis, manufaktur, dan pertambangan. Dia memiliki saham minoritas di perusahaan batubara Adaro Energy, di mana dia menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris. 

Bisnis sawitnya dilakukan melalui PT Triputra Agro Persada. Teddy memulai karirnya di grup otomotif Astra International yang didirikan oleh pamannya William Soeryadjaya, pada 1968. 

Baca juga: Jadi Orang Terkaya di Dunia, Berapa Pajak yang Harus Dibayar Elon Musk?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com