Ketua Jaringan Pemotongan dan Pedagang Daging Indonesia (Jappdi) Asnawi mengamininya. Anawi mengatakan, pemerintah harus membuat alternatif pengambilan daging sapi yang bisa dilakukan dari Meksiko.
Meksiko, kata dia, merupakan negara penghasil sapi terbesar di dunia.
"Daging sapi dari Meksiko juga sudah diteliti dan berdasarkan hasilnya, kondisi sapi-sapi di sana dinyatakan lulus syarat untuk diimpor ke kita," ungkapnya.
Belum lagi, kata dia, harga daging sapi di Meksiko jauh lebih murah dibandingkan harga sapi di Australia.
"Ini yang harus kita lakukan agar kejadian seperti ini tidak terulang terus menerus setiap tahun. Kalau kita bergantung pada 1 negara saja, negara tersebut akan bersikap monopoli dan itu menjadi sikap pertimbangan yang paling penting untuk kebijakan pemerintah," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.