JAKARTA, KOMPAS.com - Selama periode 28 Maret sampai dengan 1 April 2022, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat sebesar 1,09 persen menjadi 7.078,76 dari posisi 7.002,53 pada pekan sebelumnya.
Kenaikan IHSG juga diikuti oleh dana asing yang membanjiri pasar modal domestik. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam sepekan, aksi net buy investor asing tercatat Rp 4,6 triliun.
Pada akhir pekan ini, investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 1,2 triliun dan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 33,327 triliun.
“Kenaikan terjadi pada kapitalisasi pasar bursa yang ditutup meningkat 1,10 persen menjadi Rp 8.909,47 triliun dari Rp 8.812,30 triliun pada pekan sebelumnya. kata P.H. Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia Aulia Noviana Utami Putri dalam siaran pers, Jumat.
Baca juga: Siap-siap, Biaya Langganan First Media, IndiHome, dan MyRepublic Bakal Naik
"Kemudian kenaikan juga terjadi pada Sedangkan data rata-rata nilai transaksi harian Bursa selama sepekan ditutup berubah 0,97 persen menjadi Rp 13,83 triliun dari Rp 13,97 triliun pada pekan yang lalu,” sambungnya.
Sementara itu, rata-rata volume transaksi harian bursa ditutup mengalami perubahan sebesar 10,35 persen menjadi 22,536 miliar saham, dari 25,137 miliar saham pada penutupan pekan sebelumnya.
Data rata-rata frekuensi harian bursa selama sepekan juga mengalami penurunan sebesar 3,14 persen menjadi 1.242.024 transaksi, dari 1.282.303 transaksi pada pekan sebelumnya.
Adapun transaksi saham tertinggi dicatatkan oleh Bank Central Asia (BBCA), kemudian Bank Rakyat Indonesia (BBRI), dan Telkom Indonesia (TLKM), masing – masing Rp 3,4 triliun, Rp 2,8 triliun, dan Rp 2,6 triliun.
Baca juga: Usai PPN 11 Persen, Siap-siap Pajak Karbon Berlaku Mulai 1 Juli 2022
Sementara itu, net buy asing pada saham TLKM tercatat Rp 1,1 triliun, BBRI sebesar Rp 474 miliar, dan BBCA senilai Rp 181 miliar.
Dalam sepekan, pasar modal Indonesia diramaikan dengan 6 pencatatan obligasi. Obligasi Berkelanjutan IV Indomobil Finance dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap III Tahun 2022 yang diterbitkan oleh PT Indomobil Finance Indonesia mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan nilai nominal sebesar Rp 1,7 triliun.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.