JAKARTA, KOMPAS.com - Nasabah Kresna Life meminta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengambil tindakan alternatif untuk penyelesaian kasus asuransi ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, beberapa nasabah akhirnya berhasil menemui perwakilan OJK pada Selasa (24/4/2022).
Salah satu nasabah Kresna Life yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, OJK perlu mengambil tindakan lain agar Kresna Life tetap dapat membayar kewajibannya.
"Tidak terpatok pada peraturan saja. Melihat adanya kelonggaran-kelonggaran yang diberikan kepada asuransi gagal bayar lain yang kondisinya jauh lebih buruk dari Kresna Life," kata dia Rabu (27/4/2022).
Baca juga: Ketahui Bahaya Joki Pinjol dan Risiko Gagal Bayar Pinjol
Dalam pertemuannya dengan perwakilan OJK, ia menceritakan, Kresna memang telah dinyatakan gagal bayar mulai Mei 2020. Namun kata dia, sejak Juni 2020, Kresna Life telah membuktikan itikad baik dengan membayar cicilan kepada nasabah.
Selain itu, Kresna Life juga telah memberikan prioritas kepada lansia yang sakit. Menurut dia, Kresna Life memiliki itikad yang lebih baik dibanding asuransi gagal bayar yang lain.
Oleh karena itu, ia meminta OJK untuk mempertimbangkan nilai yang telah dibayarkan Kresna Life dalam evaluasi rencana penyehatan keuangan (RPK) yang nantinya akan dibuat Kresna Life.
"Nasabah menaruh dana di Kresna Life karena sudah terdaftar dan diawasi OJK, sehingga merasa aman," imbuh dia.
Untuk itu, dia meminta OJK berperan aktif untuk mengawasi pembayaran Kresna Life kepada nasabah. Kresna Life belum membayarkan kewajibannya kepada nasabah di bulan Maret dan April 2022.
Baca juga: Nasabah WanaArtha Life Tagih Janji Skema Pembayaran
"Apalagi, bila terjadi pencabutan izin, bukan hanya Kresna Life yang mati, tapi harapan para nasabah untuk mendapat pembayaran juga turut mati," ucap dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.