Oleh: Nika Halida Hashina dan Ikko Anata
KOMPAS.com - Perdagangan saham saat ini marak dijadikan alternatif untuk mendapat keuntungan lebih. Tidak dapat dimungkiri, melihat hasil dari para trader yang sudah berhasil, siapa pun pasti ingin mencoba peruntungannya dalam transaksi ini.
Akan tetapi, banyak hal yang harus dipertimbangkan sebelum kita membeli saham. Jangan sampai kita malah merugi karena kurangnya pemahaman ketika memutuskan untuk memproses transaksi.
Fear of missing out (FOMO) sering terjadi ketika seseorang menemukan berita saham terbaru yang dikatakan akan menguntungkan. Nizar Imam Hanafi, seorang investment influencer, membahas hal ini dalam episode Cuan bertajuk "Jangan FOMO, Kebelet IPO" hanya di Spotify.
"Kalau beli saham kita bener-bener harus tahu apa yang kita beli. Jangan cuma sekedar ikut-ikutan, FOMO, lagi rame terus kita beli. Nggak seperti itu, ya," ujar Nizar.
Di sisi lain, perkembangan penawaran berbagai produk saham juga bertambah. Baru-baru ini, sedang ramai diperbincangkan mengenai terjunnya perusahaan decacorn untuk menawarkan saham perdananya kepada publik.
Menurut Kompas.com, perusahaan decacorn bermakna perusahaan berjenis rintisan (startup) yang sudah memiliki level di atas unicorn dengan valuasi nilai 10 miliar dolar AS atau sekitar Rp140 triliun.
Beberapa perusahaan decacorn teratas dunia, yaitu Uber, Airbnb, SpaceX, WeWork, Bytedance, Didi Chuxing, JUUL Labs, Stripe, Palantir Technologies dan Lu.com. Indonesia sendiri saat ini memiliki satu startup berstatus decacorn, yakni perusahaan penyedia jasa transportasi daring, Gojek.
Baca juga: Jelang Lebaran, Kenali Serba-Serbi THR
Setelah mendapatkan gelar startup unicorn pertama pada 2016, Gojek Indonesia terus berkembang hingga berhasil menyabet gelar decacorn pertama di Indonesia pada tahun 2019.
Belum lama ini, terdengar kabar bahwa Gojek Indonesia akan bekerja sama dengan salah satu perusahaan unicorn, dan digadang-gadang akan mengeluarkan initial public offering (IPO).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.