Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurangi Transaksi Tunai, Bank Mandiri Gandeng Bank Banten

Kompas.com - 20/05/2022, 19:30 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk bersama PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk atau Bank Banten menjalin kerja sama terkait co-branding dan top up Application Programming Interface (API) kartu Mandiri e-Money.

SVP Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi mengatakan, kolaborasi tersebut merupakan upaya perseroan untuk menciptakan layanan dan solusi keuangan bagi masyarakat yang dapat berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia.

"Kerja sama strategis ini menjadi bagian dari kampanye serta inisiatif Bank Mandiri sebagai urban locomotive lewat penyediaan produk keuangan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat kota," ujar dia dalam keterangannya, Jumat (20/5/2022).

Baca juga: Keran Ekspor Minyak Goreng Kembali Dibuka, Kemendag Cabut Permendag 22 Tahun 2022

Lebih lanjut ia menjelaskan, kartu co-brand Bank Banten merupakan kartu Mandiri e-Money dengan desain khusus yang terintegrasi dengan sistem Bank Mandiri sebagai alat pembayaran di merchant dan toko ritel yang bekerja sama dengan perseroan.

Kartu Mandiri e-Money lanjut Thomas, juga dapat digunakan sebagai alat pembayaran beragam sarana transportasi, seperti Kereta Rel Listrik (KRL), Mass Rapid Transit (MRT), TransJakarta, pembayaran tol, dan parkir elektronik.

“Inisiatif kerja sama ini sejalan dengan keinginan Bank Mandiri untuk terus memberikan nilai tambah kepada mitra serta upaya kami untuk mendukung program pemerintah dalam mengurangi transaksi tunai sebagaimana dicanangkan pemerintah melalui Bank Indonesia dalam Gerakan Nasional Non Tunai,” tuturnya.

Dengan adanya kerja sama co-branding dan Top Up API, Bank Mandiri berharap dapat menjadi partner finansial Bank Banten untuk saling berkontribusi bagi perekonomian ke depan.

 

"Kami tentunya berkeinginan agar co-brand Mandiri e-Money Bank Banten ini bisa dimanfaatkan untuk memudahkan kebutuhan transaksi dan pembayaran masyarakat, dalam hal ini nasabah Bank Banten," ucap Thomas.

Sebagai informasi, hingga akhir April 2022, Bank Mandiri telah menerbitkan 26,7 juta kartu uang elektronik berlogo e-Money.

Adapun rata-rata transaksi Mandiri e-Money per bulan telah menembus 90,5 juta transaksi senilai Rp 1,6 triliun.

Sampai dengan periode yang sama, Mandiri e-Money juga dapat digunakan di 175.000 merchant yang berkerjasama dengan Bank Mandiri.

Baca juga: LPS Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Cek Syaratnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com