Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak 3 Tips agar UMKM Tembus Pasar Global

Kompas.com - 30/06/2022, 19:30 WIB
Elsa Catriana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu cita-cita tebesar UMKM dalam memasarkan produknya adalah bisa menembus pasar global. Dengan tembus pasar global, tentu skala binsis UMKM tersebut lebih besar bahkan omzet yang didapatkan juga lebih banyak.

Senior Vice President Digital Ecosistyem Project XPora BNI J. Donny Bima Herjuno membeberkan setidaknya ada 3 tips yang bisa dilakukan UMKM jika ingin tembus pasar global.

"Pertama kunci sukses UMKM go global adalah semuanya harus ada informasi. Untuk dapat informasi UMKM harus rajin mengakses informasi atau bisa juga mengikuti pelatihan-pelatihan ekspor go global," ujarnya dalam Bronis UMKM : Tips UMKM Bisa Tembus Pasar Ekspor yang disiarkan Kompas.com lewat akun Instagramnya, Kamis (30/6/2022).

Baca juga: Tips Startup Hadapi Gelombang PHK dan Fenomena Bubble Burst ala AC Ventures

Donny menjelaskan di tengah pandemi seperti saat ini, banyak sekali pembelajaran online yang bisa diikuti oleh UMKM. Baik lewat kanal youtube, instagram hingga diskusi webinar.

"Bisa cari ilmu dari situ berbagai hal, bagaimana mempersiapkan menjadi seorang eksportir, bagaimana membuat produk, hingga bagaimana akses ke pasar global," jelasnya.

Baca juga: Mau Investasi di Kripto? Ingat Harus Punya Dana Cadangan Dulu!

Tips yang kedua adalah miliki produk yang spesial yang dijagokan.

Menurut dia dengan memiliki produk yang dijagokan, biasanya UMKM bisa lebih fokus untuk mengembangkan produk jagoannya tersebut. "Produk yang dijagokan tersebut juga harus dilihat apakah benar-benar si UMKM bisa menguasainya? Paham cara buatnya dan apakah dibutuhkan pasar?," bebernya.

Tips yang ketiga dalah ikuti komunitas yang berpeluang membuka akses pasar.

Donny mengatakan, saat ini sudah banyak jaringan komunitas yang membantu UMKM atau anggotanya untuk berkembang.

Baca juga: Ini Salah Satu Penyebab Biaya Pernikahan Mahal

Dia menyebutkan, komunitas ini bisa didapatkan entah darimana saja. Bisa lewat kanal kementerian hingga perusahaan BUMN.

"Seperti BNI misalnya. Kita ada program Xpora BNI yang membantu UMKM anggota kita bisa membukakan mereka ke pasar yang lebih luas lagi, ke pasar global," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

Work Smart
Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com