Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bergerak Variatif, Simak Harga Bitcoin dkk Pagi Hari Ini

Kompas.com - 18/07/2022, 11:03 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar aset kripto terpantau bergerak variatif atau mixed pada sesi perdagangan pagi hari ini, Senin (18/7/2022). Melansir Coinmarketcap, 5 kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar menguat, dan 5 kripto jumbo lainnya melemah selama 24 jam terakhir.

Berdasarkan data pukul 10.30 WIB, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar Bitcoin atau BTC terkoreksi tipis, yakni 0,81 persen ke level Rp 319,3 juta. Namun demikian, jika dibandingkan posisi 7 hari terakhir, Bitcoin masih menguat 1,91 persen.

Selain Bitcoin, pelemahan juga dialami oleh 3 jenis kripto "stable coin", yakni aset kripto yang dirancang untuk memiliki nilai yang sama dengan aset seperti mata uang dollar AS. Kripto jenis Tether atau USDT melemah 0,81 persen menjadi Rp 14.972,68.

Baca juga: Bitcoin Menguat ke Rp 300 Juta per Keping, Simak Harga 10 Aset Kripto Terbesar Pagi Ini

Stable coin lainnya, USDC Coin atau USDC terkoreksi 0,79 persen menjadi Rp 14.977,51 per keping. Kemudian, Binance USD atau BUSD melemah 1,03 persen menjadi Rp 14/957,63 per keping.

Kripto jenis Dogecoin atau DOGE juga mencatatkan pelemahan sebesar 0,2 persen menjadi Rp 971,84 per keping. Dalam kurun waktu sepekan terakhir, kripto yang semula dibuat sebagai guyonan ini telah terkoreksi 3,6 persen.

Baca juga: Masih Bergerak di Zona Merah, Simak Harga Bitcoin dkk Siang Ini

Sementara itu, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar kedua, Ethereum atau ETH menguat 3,06 persen menjadi Rp 21,14 juta per keping. Lalu, BNB menguat 0,65 persen menjadi Rp 3,81 juta per keping.

Penguatan juga dicatatkan oleh XRP, yakni sebesar 0,41 persen menjadi Rp 5.350,6 per keping. Lalu, kripto jenis Cardano atau ADA menguat 0,36 persen menjadi Rp 6.917,77 per keping.

Terakhir, kripto jenis Solana menguat 1,36 persen selama sehari terakhir, menjadi Rp 609.697,2 per keping.

Baca juga: Cepat dan Mudah, Ini Cara Menukar Bitcoin ke Rupiah untuk Pemula

Adapun kapitalisasi pasar kripto global meningkat 0,83 persen selama 24 jam terakhir menjadi Rp 14.690,49 triliun.

Dilansir dari Coindesk, harga dan kapitalisasi pasar Bitcoin selama sepekan terakhir tercatat meningkat. Peningkatan ini terjadi setelah selama beberapa pekan terakhir pasar kripto terus mengalami koreksi.

Meskipun demikian, sejumlah analis menilai, penguatan yang dialami oleh Bitcoin dan kripto lainnya masih sangat berisiko. Pasalnya, lonjakan inflasi masih terjadi di berbagai negara, di antaranya Amerika Serikat.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual aset kripto. Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual aset kripto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com