Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makin Banyak Perusahaan Adopsi Otomasi "Back-Office", Ini Manfaatnya

Kompas.com - 11/10/2022, 16:40 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Makin banyak perusahaan mengadopsi otomasi atau penggunaan teknologi untuk mempercepat proses bisnis dan mendukung tata kelola perusahaan agar lebih baik.

Menurut survei Gartner terbaru, 80 persen organisasi akan melanjutkan bahkan meningkatkan investasi mereka di ranah otomasi ini seiring penerapan digital pada setiap proses bisnis.

Robotic Process Automation (RPA) merupakan salah satu teknologi yang mampu membantu perusahaan dalam mempercepat proses bisnis back-office yang bersifat berulang dan terstandarisasi seperti proses administratif kepegawaian, pencatatan keuangan, dan lainnya.

Survey Global RPA yang dilakukan oleh Deloitte menyebutkan, adopsi teknologi RPA itu sendiri telah meningkatkan compliance sebesar 92 persen, memiliki 90 persen akurasi dan kualitas yang lebih baik, meningkatkan produktivitas hingga 86 persen serta mereduksi cost pada angka optimal.

Baca juga: Mengapa Adopsi Komputasi Awan Penting untuk Transformasi Digital Perusahaan di Indonesia?

Teknologi RPA ini kini menjadi salah satu andalan Infomedia, anak usaha Telkom di bidang jasa business process outsourcing, untuk meningkatkan value bagi client-nya.

Agus Winarno, Direktur Utama Infomedia mengatakan, selain RPA, Infomedia juga menerapkan Artificial Intelligence (AI).

RPA diterapkan di lima ekosistem layanan Infomedia bermanfaat untuk mebantu proses bisnis klien yang efektif dan efisien.

“RPA dapat menafsirkan, memicu, melakukan respons hingga berkomunikasi dengan sistem lainnya untuk melakukan berbagai tugas secara tepat, sehingga mampu membuat peran manusia semakin tajam dalam menyusun strategi, kreatifitas serta memiliki pola kerja yang efisien," kata Agus melalui keterangannya, Selasa (11/10/2022).

Baca juga: Percepat Transformasi Digital, Perbankan Butuh Solusi TI Terkini

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Libur 'Long Weekend', KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Jelang Libur "Long Weekend", KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Whats New
Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Whats New
BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

Whats New
Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Whats New
BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Spend Smart
Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan 'Orang' Prabowo

Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan "Orang" Prabowo

Whats New
Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Whats New
IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

Whats New
Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Whats New
Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com