Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Faktor Produksi Asli, Jenis, dan Contohnya

Kompas.com - 16/10/2022, 07:27 WIB
Muhammad Idris

Penulis


KOMPAS.com - Faktor produksi asli adalah salah satu istilah dakam dunia usaha. Faktor produksi asli adalah salah satu jenis dari berbagai faktor penting dalam suatu bisnis produksi.

Jenis yang lainnya disebut dengan faktor produksi turunan. Baik faktor produksi asli maupun turunan memiliki perbedaan.

Dikutip dari Investopedia, faktor produksi adalah input yang dibutuhkan untuk bisa memproduksi barang atau jasa. Beberapa input tersebut antara lain tenaga kerja, alam, modal, dan kewirausahaan.

Dari keempatnya itu, yang termasuk faktor produksi asli adalah alam dan tenaga kerja. Sementara modal dan kewirausahaan termasuk dalam kategori faktor produksi turunan.

Baca juga: Pengertian Biaya Variabel, Ciri, Contoh, dan Hitungannya

Sebuah produksi memerlukan berbagai bahan yang memungkinkan untuk dilakukannya proses tersebut. Untuk bisa melakukan produksi, maka diperlukan tenaga manusia, sumber alam, modal, dan yang lainnya.

Semua unsur itulah yang disebut faktor-faktor produksi. Jadi, faktor produksi adalah semua unsur yang menopang suatu bisnis usaha, baik itu penciptaan nilai ataupun memperbesar nilai barang.

Jenis faktor produksi asli

Dikutip dari buku Ekonomi untuk SMA/MA Kelas X yang dikarang Supriyanto dan Ali Muhson, berikut ini dua jenis faktor produksi asli:

1. Faktor produksi alam

Segala sesuatu yang terdapat di alam semesta ini, baik di darat, laut, maupun udara, yang digunakan dalam produksi adalah faktor produksi alam atau sumber daya alam.

Tanah yang terhampar luas, baik komponen yang ada di atasnya seperti air, udara, tumbuhan, dan binatang, maupun yang ada di dalamnya seperti bebatuan, emas, tembaga, batu bara, dan timah, merupakan contoh faktor produksi alam.

Balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor produksi alam bisa berupa sewa, seperti sewa tanah.

2. Faktor Produksi Tenaga Kerja

Faktor ini adalah segala kegiatan manusia, baik jasmani maupun rohani, yang dapat digunakan dalam produksi. Secara garis besar, faktor produksi tenaga kerja dibagi ke dalam dua bagian, yakni tenaga kerja pikiran (rohani) dan tenaga kerja fisik (jasmani).

Tenaga kerja pikiran menggunakan lebih banyak menggunakan pikiran daripada kekuatan fisik, contohnya kemampuan organisasi, teknologi, dan manajerial.

Sementara tenaga kerja jasmani lebih banyak menggunakan kekuatan fisik dalam melakukan produksi. Tenaga kerja fisik ini terbagi dalam tiga kategori yakni tenaga kerja terdidik, terlatih, dan tenaga kerja tidak terdidik dan tidak terlatih.

Faktor produksi asli adalah yang utama dalam sebuah proses produksi, berikut ini yang termasuk faktor produksi asli adalah tanah dan tenaga kerja, intinya yang termasuk faktor produksi asli adalah di luar modal dan kewirausahaan.st.arenaev.com Faktor produksi asli adalah yang utama dalam sebuah proses produksi, berikut ini yang termasuk faktor produksi asli adalah tanah dan tenaga kerja, intinya yang termasuk faktor produksi asli adalah di luar modal dan kewirausahaan.

Baca juga: Pengertian Biaya Overhead Pabrik, Jenis, dan Menghitungnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com