Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaatkan IC-CEPA, Pengusaha Indonesia Kantongi Kontrak Dagang Rp 90 Miliar

Kompas.com - 22/11/2022, 16:37 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan optimistis ekspor ke kawasan Amerika Latin semakin besar setelah ditandatanganinya skema Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia dan Chile (IC—CEPA).

Hal ini ditandai dengan penandatanganan 5 kontrak bisnis senilai 5,8 juta dollar AS atau setara Rp 90 miliar (Rp 15.500 per dollar AS) ekspor Indonesia ke Chile.

Penandatanganan kontrak bisnis tersebut telah dilakukan secara bertahap pada 15-17 November 2022 secara virtual.

“Kami menyambut baik penandatanganan kontrak bisnis senilai 5,8 juta dollar AS oleh pelaku usaha Indonesia dan Chile yang memanfaatkan terbukanya pasar Chile dengan skema IC-CEPA. Sejumlah komoditas yang akan diekspor dalam kontrak bisnis tersebut yaitu mobil, perabotan keramik, serta makanan dan minuman,” ujar Mendag Zulkifli Hasan dalam siaran resminya, Selasa (22/11/2022).

Baca juga: Kemendag Gencarkan Promosi Produk Herbal RI ke Berbagai Negara di Dunia

Mendag Zulkifli Hasan mengajak pelaku usaha Indonesia untuk jeli melihat peluang pasar yang terbuka melalui kesepakatan tersebut.

“Kami harap lebih banyak pelaku usaha yang jeli melihat peluang pasar Chile dan semakin banyak produk Indonesia yang akhirnya beredar di Chile,” kata Mendag Zulkifli Hasan.

Perusahaan-perusahaan Indonesia yang menjalin kontrak dagang kali ini adalah PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (PT.MMKI), PT Sango Ceramic Indonesia, PT KalbeInternational, Kaya.ID, dan PT Kultiva Indonesia Makmur.

PT MMKI berhasil mendapat pesanan ekspor perdana ke Chile untuk produk Mobil Xpander dan Xpander Cross melalui mitra dagangnya, Mitsubishi Motor Corporation for Latin America Region.

Sektor otomotif merupakan salah satu sektor unggulan Indonesia dalam utilisasi skemaIC— CEPA.

Baca juga: Kunjungi Pasar Tanjungsari Sumedang, Mendag Zulhas: Harga Beras Rp 9.400, Bayarnya Bisa Pakai QRIS

Selanjutnya PT Sango Ceramic Indonesia akan mengekspor produk peralatan makan keramik dengan mitra dagangnya Sodimac, salah satu perusahaan ritel perlengkapan rumah tangga terbesar di Amerika Latin.

Kemudian PT Kalbe International yang merupakan salah satu perusahaan farmasi terbesar Indonesia dengan ARP Chile SpA untuk produk minuman energi Extrajoss.

Selanjutnya Kaya.ID yang bekerja sama ekspor dengan Elbelmen Chile untuk produk beras organik. Terakhir, PT Kultiva Indonesia Makmur untuk kerja sama ekspor produk camilan sehat berbagai rasa dengan mitranya Itochu Chile.

Kantor Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Santiago turut memfasilitasi proses negosiasi hingga dihasilkannya kerja sama bisnis tersebut.

Kepala ITPC Santiago Indah Fajarwati mengatakan, kontrak dagang kali ini menjadi contoh konkret pemanfaatan IC-CEPA bagi pelaku usaha. ITPC Santiago siap membantu para pelaku usaha yang tertarik mengembangkan pasar mereka ke Amerika Latin, khususnya Chile.

Baca juga: Mendag Zulhas: Ada Impor dan Subsidi, Harga Kedelai Desember Jadi Rp 10.000 Per Kg

“Kontrak dagang kali ini merupakan wujud konkret pemanfaatan tarif preferensial produk yang ada dalam IC-CEPA. Kami tentu berharap akan semakin banyak pelaku usaha Indonesia yang bisa merambah pasar Amerika Latin, termasuk Chile,” kata Indah.

Chile merupakan hub yang dapat menjadi pintu masuk produk Indonesia ke kawasan Amerika Latin.

Sejak penerapan IC-CEPA pada Agustus 2019, terjadi kenaikan yang sangat signifikan pada nilai perdagangan Indonesia dengan Chile.

Tingginya tingkat utilisasi perdagangan barang (trade in goods) dalam skema IC-CEPA menunjukkan bahwa baik perusahaan Indonesia maupun Chile sudah cukup banyak memanfaatkan skema persetujuan ini.

ITPC Santiago mencatat, tingkat utilisasi perdagangan barang pada 2020 mencapai 80 persen dan pada 2021 mencapai 77 persen.

Baca juga: Mendag Zulhas: Harga Bapok Stabil, Inflasi Oktober Terkendali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com