Dan jika kamu membeli saat harga saham lebih rendah, kamu akan menikmati hasil total yang lebih tinggi.
Real estat dapat menjadi investasi yang menarik selama resesi karena beberapa alasan. Pertama, investor mungkin dapat membeli dengan harga lebih murah daripada saat ekonomi kuat.
Kemudian ketika ekonomi meningkat dan konsumen lebih kaya dengan uang tunai, nilai real estat kemungkinan akan naik.
Kedua, investor mungkin bisa mendapatkan tingkat hipotek yang jauh lebih baik selama resesi, ketika tarif cenderung jauh lebih rendah daripada sebaliknya.
Uang tunai? Benar, uang tunai bisa menjadi investasi yang bagus dalam jangka pendek, karena banyak resesi seringkali tidak berlangsung terlalu lama. Uang tunai memberikan kamu banyak pilihan.
Kamu dapat membelanjakannya jika perlu, misalnya, jika seseorang kehilangan pekerjaan selama resesi, dan ini memungkinkannya melakukan investasi oportunistik jika pasar saham tiba-tiba dijual atau dia menemukan rumah yang sempurna di kemudian hari.
Baca juga: Cara Agar Hobi Menulis Bisa Jadi Cuan
Tapi ada sisi negatifnya, yaitu memegang terlalu banyak uang tunai. Inflasi dapat menggerogoti uang, dan kemungkinan besar tidak akan mendapatkan cukup bunga untuk mengatasinya. Jadi, kamu simpan uang tunai di rekening tabungan online dengan mendapatkan hasil tinggi dan simpan untuk tujuan strategis.
Dengarkan obrolan dari Joice Tauris Santi dan Djumyati Partawidjaja dalam siniar CUAN episode “Ngerumpi CUAN: Peluang Investasi bisa Dimanfaatkan buat Antisipasi Resesi 2023” di Spotify.
Kamu juga bisa mengikuti siniarnya agar tidak tertinggal obrolan menarik lainnya seputar finansial, keuangan, dan investasi pada tautan berikut dik.si/CUANPeluangInvest.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.