JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di posisi 6.895,71 pada Jumat (17/2/2023). Indeks acuan saham Bursa Efek Indonesia (BEI) ini selama sepekan menguat 0,22 persen dibanding pekan sebelumnya.
Praktisi sekaligus Founder WH Project William Hartanto mengatakan, sebenarnya saat ini IHSG minim mendapatkan katalis. Sentimen negatif justru berdatangan dari aksi jual bersih atau net sell investor serta sikap hawkish bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed).
"Namun, ternyata efeknya tidak terlalu besar," kata dia, dalam risetnya, dikutip pada Senin (20/2/2023).
Baca juga: IHSG Sepekan Menguat 0,22 Persen, tetapi Volume dan Nilai Transaksi Menurun
Lebih lanjut, sebut dia, sebenarnya rilis laporan keuangan tahun 2022 masih menjadi sentimen positif bagi indeks saham Bursa Efek Indonesia (BEI). Namun, sentimen ini juga dinilai tidak terlalu besar efeknya.
"Secara teknikal, IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan, terlihat dari indikator MACD yang sudah membentuk dead cross," ujarnya.
Dengan melihat berbagai sentimen tersebut, William menyebutkan, pada perdagangan Senin hari ini IHSG berpotensi bergerak variatif atau mixed cenderung menguat. Indeks saham diprediksi bergerak pada rentang 6.800-6.950.
Pada sesi perdagangan hari ini, William merekomendasikan saham ISAT, SRTG, MIKA, dan SIDO.
Sementara itu, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pola gerak IHSG hingga saat ini masih menunjukkan pola sideways. Ini masih dibayangi oleh potensi tekanan di tengah rilis data kinerja emiten secara full year 2022.
"Namun, hingga saat ini belum terlihat adanya capital inflow yang mengalir deras masuk ke dalam pasar modal kita," ujar dia.
Oleh karenanya, Ia bilang, peluang terjadinya tekanan jangka pendek juga masih terbuka. Pada sesi perdagangan hari ini, IHSG diproyeksi bergerak pada rentang 6.852-6.988.
"Namun, momentum koreksi dapat terus dimanfaatkan untuk melakukan pembelian dengan target investasi jangka menengah hingga panjang, hari ini IHSG berpotensi terkonsolidasi," ucapnya.
Pada sesi perdagangan hari ini, William merekomendasikan saham AALI, BMRI, ASII, BBCA, ICBP, ASRI, JSMR, dan HMSP.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Saham dan Cara Membelinya
Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisis saham berasal dari analis atau sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.