JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah berencana untuk memberikan bunga 0 persen untuk kredit untuk pelaku usaha mikro melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BNI, BRI, BTN, dan Bank Mandiri.
Program ini diusulkan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir agar dapat menekan bunga kredit UMKM lebih murah.
Latar Belakang Usulan Bunga 0 Persen Kredit Mikro
Erick sempat mengungkapkan, selama ini sektor usaha mikro yang masuk dalam segmen UMKM punya andil besar dalam menopang perekonomian nasional.
Adapun sektor UMKM ini memiliki kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia hingga 62,55 persen dan juga menyumbang serapan tenaga kerja hingga 97,22 persen.
Baca juga: Erick Thohir Ajukan Usulan Bunga Kredit 0 Persen untuk Usaha Mikro ke BI
Namun, porsi pembiayaan lembaga pembiayaan dan perbankan untuk UMKM saat ini baru 21 persen atau lebih rendah dibandingkan negara-negara tetangga.
BUMN, lanjut Erick, berkomitmen membantu target minimal 30 persen porsi pembiayaan untuk UMKM pada tahun depan.
"Sejak awal, kita terus mendorong program kerakyatan seperti KUR, PNM Mekaar dan Makmur dapat meningkat dan menjangkau lebih banyak para pelaku usaha, termasuk usaha mikro," ujar Erick dalam siaran pers, Senin (20/2/2023).
Bunga 0 Persen Kredit Mikro Butuh Dana Murah dari BI
Pada kesempatan terpisah, Erick bilang, nantinya Bank Indonesia (BI) akan memberikan dana murah ke bank Himbara agar mereka dapat memberikan kredit dengan bunga 0 persen ke pelaku usaha mikro.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.