Dulu Tebus Perhiasan Jelang Lebaran, Kini Gadai Barang untuk Keperluan Hari Raya

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pegadaian (Persero) biasanya mencatat, aktivitas gadai akan meningkat seiring dengan jatuhnya bulan Ramadhan dan Lebaran 2023.

Namun begitu, VP Corcomm PT Pegadaian Basuki Tri Andayani mengatakan, saat ini aktivitas gadai di Pegadaian masih relatif normal. Pihaknya belum melihat adanya peningkatan yang signifikan.

"Biasanya tren gadai jelang hari raya akan terasa H-1 sebelum puasa atau H-7 sebelum Lebaran," ujar dia kepada Kompas.com, Rabu (22/3/2023).

Baca juga: Cara Gadai Laptop di Pegadaian, Cek Syarat, Harga dan Bunganya

Namun begitu, Basuki belum dapat memerinci jumlah transaksi gadai yang terjadi di Pegadaian pada tahun ini.

Kompas.com mencatat, pada tahun 2022 transksi gadai seminggu sebelum Ramadhan 2022 mencapai Rp 3,69 triliun.

Waktu itu, Angka tersebut tumbuh 14,5 persen dibandingkan transaksi gadai di Minggu sebelumnya yang masih berada di kisaran Rp 3,22 triliun.

Sebagai catatan, jumlah ini merupakan omzet produk berbasis gadai, termasuk di dalamnya jenis konvensional dan syariah.

Terkait hal tersebut, Basuki memaparkan, tren gadai beberapa tahun belakangan ini memang berbeda.

Semula, ada pola ketika menjelang Lebaran mayoritas masyarakat memilih menebus barang gadainya yang biasanya berupa perhiasan.

Perhiasan tersebut biasanya untuk dikenakan atau dipakai saat bersilaturahmi bertemu keluarga.