Lima Saham LQ45 Paling Cuan Usai Libur Lebaran

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam pekan pendek perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) usai libur Lebaran, yakni pada 26 April 2023 hingga 27 April 2023, beberapa saham di deretan LQ45 mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Hal ini tercermin dalam Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turut mengalami peningkatan sebesar 1,38 persen, yaitu pada posisi 6.915,716 dari posisi 6.821,807 pada pekan lalu. Meskipun demikian, di akhir pekan IHSG kehilangan 0,43 persen dan berakhir merah pada level 6.915,71.

Beberapa saham yang paling cuan dalam sepekan, seperti GoTo Gojek Tokopedia (GOTO), Unilever Indonesia (UNVR), Vale Indonesia (INCO), Indocement Tunggal Prakarsa (INTP), hingga Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP).

Baca juga: Pekan Pendek Usai Libur Lebaran, IHSG Naik 1,38 Persen

Dalam sepekan, saham GOTO mengalami kenaikan 13,04 persen dan ditutup pekan ini pada level Rp 104 per saham. GOTO mencatatkan volume transaksi sebesar 12,9 miliar lembar saham dengan nilai transaksi Rp 1,3 triliun. Adapun kapitalisasi pasar GOTO saat ini mencapai Rp 123,17 triliun.

Mengekor GOTO, emiten sektor konsumer, UNVR juga berhasil mencatatkan kenaikan harga saham yang signifikan dalam sepekan sebesar 6,02 persen, dan ditutup pada level Rp 4.400 per saham. Selama pekan pendek ini volume transaksi UNVR mencapai 134,5 juta, dengan transaksi Rp 572,2 miliar.

Sementara itu, emiten tambang plat merah yang juga merupakan anggota MIND.ID, INCO juga mengalami kenaikan 6,08 persen dalam pekan pendek ini dan ditutup pada level Rp 6.975 per saham. Selama dua hari perdagangan INCO mencatat volume transaksi 55,9 juta saham dengan senilai Rp 375,1 miliar.

Baca juga: Aset Kripto Bergerak Mixed, Simak Rician Harganya

INTP juga mencatatkan kenaikan sebesar 3,8 persen dan ditutup pada level Rp 10.850 per saham pada akhir pekan ini. INTP mencatatkan volume transaksi 18,2 juta lembar saham, senilai Rp 190,5 miliar.

Selanjutnya, saham produsen mie instan dengan merek Indomie, ICBP juga mengalami kenaikan selama dua hari perdagangan sebesar 3,7 persen dan ditutup pada level Rp 10.575 per saham. ICBP mencatatkan volume transaksi sebesar 35 juta lembar saham dengan nilai Rp 359,5 miliar.

Baca juga: Karpet Merah Jokowi untuk Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport