Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Blue Bird Bidik Jadi Transportasi Penghubung LRT Jabodebek dan Kereta Cepat

Kompas.com - 18/07/2023, 19:49 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Blue Bird Tbk membidik Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dan LRT Jabodebek yang akan beroperasi penuh pada Oktober dan Agustus mendatang sebagai peluang bisnis baru.

Pasalnya, berbagai layanan yang dimiliki Blue Bird bisa menjadi transportasi penghubung bagi pengguna KCJB dan LRT Jabodebek dari dan menuju ke stasiun.

Direktur Utama Blue Bird Adrianto Djokosoetono mengatakan, Blue Bird fokus menyediakan layanan di kawasan transit oriented development (TOD) dan multimoda seperti yang diusung KCJB dan LRT Jabodebek.

Baca juga: Tukar Posisi, Adrianto Djokosoetono Jadi Dirut Bluebird, Sigit Jadi Wakilnya

"Intinya semua TOD dan multimoda poin itu selalu akan menjadi fokus kita untuk bisa memberikan solusi untuk masyarakat," ujarnya saat wawancara khusus dengan media di kantornya, Senin (17//7/2023).

Dalam menyediakan layanan di stasiun-stasiun KCJB dan LRT Jabodebek, pihaknya akan melihat relevansi layanan yang dibutuhkan oleh pengguna masing-masing stasiun.

"Jadi kalau memang tadi konteksnya KCJB kalau di Halim apakah itu diharapkan Cititrans, shuttle, atau taksi kemungkinan akan masuk duluan. Untuk Padalarang mungkin tergantung relevansinya yang mana. Cukup banyak sih kebutuhan masyarakat yang kita lihat," jelasnya.

Baca juga: Gunakan Panel Surya, Bluebird Yakin Pangkas 2.000 Ton Emisi Karbon Per Tahun

Tidak hanya di stasiun, Blue Bird juga siap membuka layanan shuttle bus dan taksi di Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat setelah bandara tersebut beroperasi penuh pada Oktober 2023.

Pria yang akrab disapa Andre ini mengungkapkan, sebenarnya Blue Bird telah membuka layanan shuttle dan taksi sejak soft launching Bandara Kertajati pada Mei 2018.

Namun kemudian terjadi pandemi Covid-19 yang membuat sektor penerbangan berhenti beroperasi, begitupun dengan layanan Blue Bird yang terdampak pandemi cukup parah.

Baca juga: Laba Bersih Bluebird Melonjak 4.075 Persen Jadi Rp 364 Miliar

Oleh karenanya, ketika saat ini kondisi sudah pulih, Blue Bird kembali melayani shuttle bus dan taksi di Bandara Kertajati.

Terlebih saat ini Jalan Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan (Cisumdawu) sudah beroperasi sepenuhnya sehingga memudahkan aksesbilitas dari dan menuju bandara.

"Prinsipnya sama seperti pada saat soft opening dulu, kita siap untuk partisipasi," ucapnya.

Baca juga: Soal Jalan Berbayar, Bos Bluebird: Kalau Bisa Taksi Digratiskan

Bahkan, kata dia, ketika Bandara Kertajati akan beroperasi penuh pada Oktober mendatang sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, Blue Bird siap untuk menambah armada untuk melayani shuttle bus dan taksi di Bandara Kertajati.

"Berapa pun unit yang kita kirim ke sana, ya kita layani. Nanti kalau memang sudah commercially sesuai arahan Pak Jokowi itu kan, tentu kita akan tambah, kita sesuaikan dengan jumlah penumpang yang ada di sana," tuturnya.

Baca juga: Bluebird Tanam 5.000 Bibit Mangrove di Pantai Timur Surabaya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com