Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Alasan Anak Perlu Beli Asuransi Kesehatan dan Jiwa untuk Orangtua

Kompas.com - 18/09/2023, 21:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penting bagi seorang anak mempertimbangkan asuransi jiwa dan kesehatan untuk orangtuanya sebagai bagian dari tanggungjawabnya. Sebab, mengurus orangtua tidaklah mudah, bahkan terkadang hal itu membutuhkan pos pengeluaran tambahan. 

Faculty Head of Sequis Training Academy of Excellence Samuji mengatakan, sebagai anak, masalah kesehatan orangtua adalah tanggung jawab.

"Mengurus orangtua berarti perlu mempersiapkan pos tambahan. Jika tidak disiapkan sebelumnya, bisa jadi kocek Anda harus keluar lebih banyak untuk biaya tidak terduga, misalnya biaya pengobatan.," ujar dia dalam keterangan resmi, Senin (18/9/2023).

Baca juga: Pengguna Motor di RI Besar, tapi Kesadaran Asuransi Motor Masih Rendah

Ada berbagai risiko yang perlu diwaspadai seorang anak akan kesehatan orangtuanya. Misalnya, bertambahnya usia berarti kemampuan tubuh dapat menurun, lebih mudah terserang penyakit, atau menjadi lambat untuk sembuh jika sudah memiliki penyakit bawaan, seperti diabetes, hipertensi, dan asam urat.

Risiko lainnya yang harus diwaspadai adalah cacat tetap total. Hal itu akan memerlukan dana besar untuk pengobatan.

Ada dana tambahan yang juga harus disiapkan, seperti biaya pascaberobat, perawatan hingga renovasi kondisi rumah agar pasien dapat tetap dalam kondisi aman.

Selain itu, risiko meninggal dunia juga memerlukan sejumlah dana guna mengurus pemakaman hingga menyelesaikan urusan utang yang ditinggal.

"Melengkapi orangtua dengan asuransi jiwa dan kesehatan menjadi langkah bijaksana dan relatif lebih murah daripada menunda dan nanti berisiko kesulitan menyiapkan anggaran," imbuh dia.

Baca juga: IFG: Literasi Asuransi Harus Ditingkatkan agar Sebanding dengan Perbankan

 


Berikut ini adalah alasan pentingnya mempertimbangkan asuransi jiwa dan kesehatan untuk orangtua.

1. Melindungi warisan keluarga

Memberikan perlindungan jiwa bagi orangtua berkaitan dengan melindungi harta warisan keluarga.

Hal ini karena harta dan aset yang sudah dipersiapkan orang tua untuk diwariskan ke anak cucu bisa jadi berkurang atau tergerus jika mendadak mengalami kesulitan finansial karena terjadinya kecelakaan atau kematian.

Akibatnya dapat berkepanjangan hingga ke urusan pembagian warisan yang adil.

Sebaliknya, saat sudah melengkapi orangtua dengan asuransi jiwa maka Uang Pertanggungan (UP) dapat mengurangi konflik pembagian warisan yang mungkin terjadi di antara ahli waris.

Baca juga: Menyiasati Tingginya Biaya Medis dengan Asuransi

2. Membebaskan keluarga dari tanggung jawab melunasi peninggalan utang

Utang seringkali menjadi solusi instan untuk menanggulangi kebutuhan dana mendesak atau mencukupi kebutuhan tertentu yang nilainya besar, seperti cicilan rumah, mobil, dan lainnya.

Ketika orangtua meninggalkan utang saat meninggal dunia akan menyulitkan keluarga yang ditinggal untuk melunasi sisa pinjaman.

Hal berbeda akan terjadi ketika orangtua sudah dilengkapi dengan asuransi jiwa, uang pertanggungan yang cair dapat digunakan juga untuk melunasi utang.

3. Mengamankan keuangan keluarga

Melengkapi asuransi bagi orangtua juga bertujuan untuk melindungi kondisi finansial masa depan keluarga.

Maksudnya, anggota keluarga memiliki kesempatan untuk menabung dan berinvestasi tanpa perlu khawatir urusan biaya pengobatan.

Umumnya asuransi kesehatan menjamin biaya rawat inap, operasi dan penanganan kecelakaan selama sesuai ketentuan polis.

Keluarga yang sudah dilengkapi dengan asuransi kesehatan dapat lebih produktif dan sejahtera.

Selain itu, uang pertanggungan asuransi jiwa juga dapat dipergunakan untuk membiayai kebutuhan anggota keluarga pada masa depan.

Demikian adalah alasan pentingnya mempertimbangkan asuransi jiwa dan kesehatan untuk orangtua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 119,1 Triliun hingga April 2024

Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 119,1 Triliun hingga April 2024

Whats New
Penerbangan Haji Diwarnai Keterlambatan, Bos Garuda Minta Maaf

Penerbangan Haji Diwarnai Keterlambatan, Bos Garuda Minta Maaf

Whats New
Kemenaker Paparkan Pertumbuhan Ekonomi dan Ketenagakerjaan di RI, TKA Punya Sumbangan Besar

Kemenaker Paparkan Pertumbuhan Ekonomi dan Ketenagakerjaan di RI, TKA Punya Sumbangan Besar

Whats New
Bantu Petani Sulsel yang Terkena Banjir, Mentan Amran Serahkan Bantuan Senilai Rp 410 Miliar

Bantu Petani Sulsel yang Terkena Banjir, Mentan Amran Serahkan Bantuan Senilai Rp 410 Miliar

Whats New
Realisasi Impor Gula Lambat, Kemendag Tegur 3 Importir

Realisasi Impor Gula Lambat, Kemendag Tegur 3 Importir

Whats New
Peran Gas Bumi Penting untuk Kurangi Impor LPG

Peran Gas Bumi Penting untuk Kurangi Impor LPG

Whats New
BPH Migas Ajukan Kuota Pertalite 2025 Sebesar 33,23 Juta Kiloliter

BPH Migas Ajukan Kuota Pertalite 2025 Sebesar 33,23 Juta Kiloliter

Whats New
Berburu Kacamata di Pusat Perbelanjaan Senen Jaya 1 dan 2

Berburu Kacamata di Pusat Perbelanjaan Senen Jaya 1 dan 2

Whats New
Tumpukan Kontainer di Pelabuhan, Sri Mulyani: 62,3 Persen Sudah Diselesaikan

Tumpukan Kontainer di Pelabuhan, Sri Mulyani: 62,3 Persen Sudah Diselesaikan

Whats New
Lazada Diduga Lakukan Tindakan Diskriminatif, KPPU Berikan Respons

Lazada Diduga Lakukan Tindakan Diskriminatif, KPPU Berikan Respons

Whats New
Pertamina Akan Tertibkan Penjualan Jual Elpiji 3 Kg di di Warung

Pertamina Akan Tertibkan Penjualan Jual Elpiji 3 Kg di di Warung

Whats New
3 Hal yang Bisa Dilakukan Gen Z untuk Ubah Kecemasan jadi Produktifitas

3 Hal yang Bisa Dilakukan Gen Z untuk Ubah Kecemasan jadi Produktifitas

Whats New
BPH Migas Siapkan 100.000 KL Kuota BBM Pertalite untuk Pertashop

BPH Migas Siapkan 100.000 KL Kuota BBM Pertalite untuk Pertashop

Whats New
Surplus APBN Naik Jadi Rp 75,7 Triliun

Surplus APBN Naik Jadi Rp 75,7 Triliun

Whats New
Jokowi Terbitkan Aturan Baru soal Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, Simak Poin Pentingnya

Jokowi Terbitkan Aturan Baru soal Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, Simak Poin Pentingnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com