Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bapanas: 1,3 Miliar Ton Pangan Dunia Terbuang Setiap Tahun

Kompas.com - 29/09/2023, 13:40 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan, 1,3 miliar ton pangan dunia terbuang percuma setiap tahunnya.

Hal tersebut disampaikan Arief dalam acara The International Day Of Awareness of Food Loss and Food Waste (IDAFLW) di Doubletree by Hilton, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (29/9/2023).

"Sepertiga dari pangan yang diproduksi atau sekitar 1,3 miliar ton pangan terbuang setiap tahunnya," kata Arief dalam acara tersebut.

Baca juga: Indonesia Jadi Pasar Penting Bisnis Makanan Korea

Arief mengatakan, Indonesia saat ini sedang meningkatkan produksi pangan. Namun, di sisi lain, pangan yang terbuang dan menjadi sampah di Indonesia mencapai 31 persen selama periode 2000-2019.

"Di sisi lain kita buang (pangan) dengan percuma 30-31 persen sehingga food loss and waste ini antara tahun 2000 sampai dengan 2019 mencapai 23 sampai dengan 48 juta ton per tahun atau setara dengan 115 sampai dengan 184 kg per kapita per tahun," ujarnya.

Arief mengatakan, kerugian ekonomi dari pangan yang terbuang dan menjadi sampah diperkirakan setara 4-5 persen dari Produk domestik bruto (PDB) Indonesia.

Karenanya, kata dia, jika pengelolaan pangan dapat dilakukan dengan baik, akan memberi manfaat terhadap 61-125 juta penduduk Indonesia.

Baca juga: Industri Makanan dan Minuman Diproyeksi Tumbuh 5-7 Persen pada 2023

"Upaya penyelamatan pangan fokus utama yaitu mengarah pada upaya mencegah terjadinya food waste, tahapan mendonasikan pangan berlebih sekiranya tidak bisa diselamatkan lagi, tentunya pada prioritas selanjutnya yaitu pemanfaatan pangan untuk pakan," tuturnya.

Lebih lanjut, Arief mendorong pemerintah menyusun kebijakan berupa aturan perundang-undangan atau Peraturan Presiden (Perpres) mengenai makanan yang terbuang dan menjadi sampah.

"Bapanas mendukung untuk dilakukan penguatan regulasi mengubah perilaku peningkatan support sistem optimalisasi pendanaan, pemanfaatan food loss and waste, pengembangan kajian serta pendataan food loss and waste itu sendiri," ucap dia.

Baca juga: Ini Perusahaan Makanan dan Minuman Terbesar di Dunia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Per November 2023, Pemerintah Kantongi Rp 16,24 Triliun dari Pajak Digital

Per November 2023, Pemerintah Kantongi Rp 16,24 Triliun dari Pajak Digital

Whats New
TikTok Shop Buka Lagi, Manajemen Surati Mantan 'Seller' untuk Kembali Berjualan

TikTok Shop Buka Lagi, Manajemen Surati Mantan "Seller" untuk Kembali Berjualan

Whats New
Wujudkan Indonesia Maju 2045, PT PII Dukung Pembangunan Infrastruktur Indonesia melalui Skema Creative Financing

Wujudkan Indonesia Maju 2045, PT PII Dukung Pembangunan Infrastruktur Indonesia melalui Skema Creative Financing

Whats New
TikTok-GoTo Resmi Berkongsi, Menkop: Jangan Jual Barang Impor Ilegal

TikTok-GoTo Resmi Berkongsi, Menkop: Jangan Jual Barang Impor Ilegal

Whats New
Cak Imin Kritik Kartu Prakerja, Manajemen: Kita Tidak Melatih Orang Menonton YouTube

Cak Imin Kritik Kartu Prakerja, Manajemen: Kita Tidak Melatih Orang Menonton YouTube

Whats New
Efisiensi Logistik lewat Teknologi Digital, Manfaat dan Tantangannya

Efisiensi Logistik lewat Teknologi Digital, Manfaat dan Tantangannya

Whats New
Budaya Kerja Positif Kunci Sukses Perusahaan

Budaya Kerja Positif Kunci Sukses Perusahaan

Whats New
Digitalisasi Berkembang Pesat, Ini Kiat untuk Menguatkan Keamanan Cloud

Digitalisasi Berkembang Pesat, Ini Kiat untuk Menguatkan Keamanan Cloud

Whats New
Tips Memilih Produk Asuransi dari OJK, Ini yang Harus Diperhatikan

Tips Memilih Produk Asuransi dari OJK, Ini yang Harus Diperhatikan

Earn Smart
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Puncak Shopee 12.12 Birthday Sale Hadirkan Live Flash Sale Motor hingga Mobil Cuma Rp 12.000, Ini Rinciannya

Puncak Shopee 12.12 Birthday Sale Hadirkan Live Flash Sale Motor hingga Mobil Cuma Rp 12.000, Ini Rinciannya

Whats New
Resmi Kerja Sama, TikTok Suntik Rp 23,4 Triliun ke GoTo

Resmi Kerja Sama, TikTok Suntik Rp 23,4 Triliun ke GoTo

Whats New
Kemelut Ekonomi Tiongkok

Kemelut Ekonomi Tiongkok

Whats New
Resmi, GoTo dan TikTok Sepakati Kerja Sama

Resmi, GoTo dan TikTok Sepakati Kerja Sama

Whats New
'Update' Harga Bahan Pokok 11 Desember 2023: Beras Masih Mahal, Harga Cabai Turun

"Update" Harga Bahan Pokok 11 Desember 2023: Beras Masih Mahal, Harga Cabai Turun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com