Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbandingan Bunga Paylater BCA, Shopee Paylater, GoPay Later, dan Kredivo

Kompas.com - 05/10/2023, 11:40 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Promo tersebut berlaku untuk minimum transaksi Rp 100.000.

Baca juga: Sekilas Mirip, Ini Beda Paylater dan Pinjaman Online

2. Shopee Paylater

Bunga Shopee PayLater minimal 2,95 persen untuk program Beli Sekarang Bayar Nanti yang diselesaikan dalam waktu 1 bulan.

Sementara untuk program cicilan, bunga yang ditentukan akan disesuaikan dengan jangka waktu cicilan, yakni tiga, enam, dan 12 bulan.

Selain itu, di Shopee PayLater juga berlaku biaya penanganan sebesar 1 persen.

Sehingga, contoh perhitungannya, bila A membeli barang seharga Rp 100.000, ketika ia memilih opsi PayLater 1 bulan, maka saatjatuh tempo harga yang harus dibayarkan untuk barang tersebut adalah sebesar Rp 103.950.

Shopee PayLater juga menjatuhkan denda bagi pengguna yang telat membayar tagihan. Denda Shopee PayLater ditentukan sebesar 5 persen per bulan dari seluruh total tagihan.

Misalnya saja, total tagihan adalah sebesar Rp 100.000, maka total tagihan yang harus dibayarkan adalah sebesar Rp 105.000. Jumlah tersebut akan terus meningkat setiap bulannya.

Baca juga: Jangan Konsumtif, Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Gunakan Paylater

3. GoPay Later

GoPay Later memiliki maksimal limit pinjaman samapai Rp 30 juta.

Sementara biaya yang dikenakan mulai dari 2 persen per transaksi dan bebsa biaya bulanan.

Adapun untuk tenor 6 bulan, bunga yang dikenakan adalah 6,75 persen per bulan. GoPay Later mengenakan bunga pinjaman 2,63 persen per bulan untuk tenor 12 bulan.

Layanan GoPay Later ini dapat digunakan pada aplikasi Tokopedia, Gojek, dan toko online.

Sedangkan pembayaran tagihannya dapat dilakukan melalui GoPay, BCA Virtual Account melalui aplikasi Gojek dan Tokopedia.

Selain itu, pembayaran juga dapat dilakukan pada 50 jenis pembayaran lainnya di Tokopedia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com