9 Potensi yang Dimiliki Indonesia sebagai Negara Maritim

KOMPAS.com - Negara maritim adalah negara yang sebagian besar wilayahnya, atau lebih dari separuh wilayahnya. Potensi yang dimiliki Indonesia sebagai negara maritim adalah sumber daya kelautan.

Apa itu negara maritim?

Ciri utama negara maritim adalah ketergantungan besar mereka pada ekonomi yang berhubungan dengan laut. Beberapa contoh negara maritim yang terkenal termasuk Indonesia, Jepang, Amerika Serikat, Kanada, Australia, dan sejumlah negara di Eropa seperti Norwegia, Spanyol, dan Belanda.

Negara-negara ini memiliki pantai yang panjang dan wilayah perairan yang luas, yang menjadikan laut sebagai bagian penting dari kehidupan masyarakatnya dalam berbagai aspek, termasuk perdagangan, perikanan, dan pertahanan.

Baca juga: Ekonomi Maritim: Pengertian dan 3 Contoh Kegiatannya

Potensi yang dimiliki Indonesia sebagai negara maritim

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, potensi yang dapat dimanfaatkan Indonesia sebagai negara maritim adalah akses ke sumber daya kelautan.

Selain sumber daya kelautan, potensi yang dapat dimanfaatkan indonesia sebagai negara maritim adalah perdagangan, sumber daya tambang terutama minyak dan gas, hingga pariwisata bahari.

Merangkum berbagai sumber, potensi yang dimiliki Indonesia sebagai negara maritim adalah sebagai berikut:

1. Perikanan

Perikanan adalah kegiatan yang melibatkan penangkapan ikan dan sumber daya hayati lainnya yang hidup di perairan, seperti udang, lobster, kerang, dan lainnya.

Ini adalah sektor penting dalam perekonomian banyak negara, terutama negara-negara maritim, dan berperan dalam penyediaan makanan, pekerjaan, ekspor, dan sumber daya penting bagi keberlanjutan lingkungan.

2. Mangrove

Potensi yang dimiliki Indonesia sebagai negara maritim adalah mangrove. Mangrove adalah jenis ekosistem pantai yang terdiri dari tumbuhan yang tahan terhadap air asin yang tumbuh di daerah tropis dan subtropis di sekitar perairan payau, muara sungai, dan wilayah pesisir.

Tumbuhan mangrove sering ditemukan di daerah dengan pasang-surut dan air payau yang tergenang, dan mereka memiliki adaptasi khusus untuk bertahan dalam lingkungan ini.

Kompas.com/Ari Himawan Ciri negara maritim adalah wilayahnya dominan perairan. Nah potensi yang dimiliki Indonesia sebagai negara maritim adalah sumber daya kelautan seperti perikanan hingga migas.

3. Terumbu karang

Nagara maritim juga kaya akan terumbu karang. Terumbu karang adalah ekosistem laut yang terdiri dari koloni-koloni organisme koral yang hidup di perairan dangkal di daerah-tropis dan subtropis.

Terumbu karang adalah salah satu ekosistem paling beragam dan produktif di dunia dan memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut.

Baca juga: Strategi Pengembangan Ekonomi Maritim Indonesia

4. Migas

Minyak dan gas adalah sumber daya alam berharga yang ditemukan di bawah permukaan bumi dan digunakan dalam berbagai aspek kehidupan manusia.

Minyak bumi adalah sumber daya alam fosil yang terbentuk dari sisa-sisa organisme laut yang terkubur dalam lapisan tanah dan batuan selama jutaan tahun. Ini terutama terdiri dari hidrokarbon, seperti minyak mentah dan gas alam.

Sementara gas alam adalah campuran gas hidrokarbon yang dominan terdiri dari metana. Gas alam adalah bahan bakar alam yang lebih bersih daripada minyak bumi dan banyak digunakan untuk pemanasan, listrik, dan sebagai bahan bakar untuk kendaraan.

5. Wisata bahari

Wisata bahari atau wisata laut adalah jenis wisata yang melibatkan kegiatan di sekitar perairan laut, lautan, dan wilayah pesisir.

Wisata bahari menawarkan pengalaman yang beragam dan sering kali melibatkan aktivitas-aktivitas seperti berenang, menyelam, snorkeling, surfing, perjalanan perahu, dan menjelajahi ekosistem laut seperti terumbu karang, mangrove, dan pantai.

6. Rumput laut

Potensi yang dimiliki Indonesia sebagai negara maritim adalah rumput laut. Rumput laut adalah jenis alga yang tumbuh di perairan laut dan air asin.

Rumput laut telah menjadi bagian penting dalam kuliner dan industri makanan di berbagai budaya di seluruh dunia. Rumput laut sendiri banyak digunakan sebagai bahan baku agar-agar.

7. Transportasi laut

Transportasi laut adalah metode transportasi yang melibatkan pergerakan orang, barang, dan kendaraan melalui perairan seperti laut, sungai, dan danau.

Ini adalah salah satu bentuk transportasi yang paling kuno dan penting di dunia, yang memungkinkan perdagangan internasional, perjalanan, dan logistik global.

Baca juga: 9 Potensi Ekonomi Maritim Indonesia

8. Keanekaragaman laut

Potensi negara maritim adalah memiliki keanekaragaman laut, baik flora maupun fauna. Keanekaragaman laut merujuk pada beragamnya kehidupan dan ekosistem yang ada di lingkungan laut, termasuk laut, lautan, dan perairan lainnya.

Lingkungan laut adalah salah satu tempat terkaya dari segi keanekaragaman hayati di planet ini.

9. Pertahanan dan kedaulatan

Potensi yang dapat dimanfaatkan Indonesia sebagai negara maritim adalah terakhir adalah pertahanan. Pertahanan laut adalah upaya dan kebijakan yang dirancang untuk melindungi dan menjaga keamanan wilayah laut negara, sumber daya laut.

Termasuk juga kepentingan nasional yang terkait dengan laut dan perairan. Ini melibatkan berbagai aspek keamanan, termasuk militer, lingkungan, dan ekonomi.

Kesimpulannya, negara maritim adalah negara yang wilayahnya didominasi lautan. Bisa dibilang, potensi yang dimiliki Indonesia sebagai negara maritim adalah sumber daya di dalamnya.

DOKUMEN WARGA KARIMUNJAWA negara maritim adalah negara yang wilayahnya didominasi perairan. Potensi yang dimiliki Indonesia sebagai negara maritim adalah sumber daya kelautan. Kemudian potensi yang dapat dimanfaatkan Indonesia sebagai negara maritim adalah minyak dan gas.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Ekonomi Maritim?