Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersiap Pengumuman Suku Bunga The Fed, Wall Street Ditutup Bervariasi

Kompas.com - 09/11/2023, 07:33 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi


NEW YORK, KOMPAS.com - Bursa saham AS atau Wall Street berakhir bervariasi pada penutupan perdagangan Rabu (8/11/2023). Pergerakan harga saham di Wall Street dibayangi oleh penantian keputusan The Fed mengenai suku bunga.

S&P bertambah 0,1 persen dan berakhir pada level 4.382,78, sementara Nasdaq Komposit naik tipis 0,08 persen, berakhir pada level 13.650,41. Dow Jones Industrial Average (DJIA) melemah 40,33 poin, atau 0,12 persen, dan ditutup pada level 34.112,27.

“Pasar mulai bersiap menghadapi pengumuman The Fed, dan kita mungkin akan mendapatkan soft landing,” kata Anthony Saglimbene, kepala strategi pasar di Ameriprise mengutip CNBC.

“Ekuitas benar-benar oversold selama beberapa bulan terakhir, dan akhirnya terjadi sedikit rebound,” tambah dia.

Baca juga: Tunggu Kebijakan The Fed, Harga Emas Dunia Turun

Saglimbene mengungkapkan, meskipun inflasi dan data perekonomian yang akan datang kemungkinan akan menjadi faktor dalam kenaikan ekuitas, data terus memberikan sinyal bahwa perekonomian sedang melambat namun tidak jatuh secara drastis.

Di sisi lain, pasar mulai menghadapi akhir musim laporan kinerja korporasi. Saham Rivian tergelincir 2,4 persen bahkan setelah membukukan hasil yang lebih baik dari perkiraan, sementara Robinhood ambles 14,3 persen sehari setelah membukukan penurunan volume perdagangan yang signifikan.

Warner Bros, Discovery turun sekitar 19 persen dan menjadi hari terburuk sejak Maret 2021 setelah perusahaan mencatatkan kerugian yang lebih besar dari perkiraan. Sementara itu, saham Roblox melonjak 11,8 persen didukung oleh hasil kinerja yang kuat.

Kenaikan harga saham ini terjadi ketika musim laporan pendapatan berakhir. Sekitar 88. persen perusahaan dalam indeks S&P telah membukukan kinerjanya, dengan lebih dari 88 persen mengalahkan estimasi pendapatan.

Baca juga: Menanti The Fed, Wall Street Berakhir Hijau

 


Namun, permintaan yang melambat menunjukkan hanya 62 persen perusahaan yang melampaui ekspektasi pendapatan, dan beberapa perusahaan memberikan pandangan secara hati-hati. Musim pencapatan berlanjut hari ini dengan pengumuman kinerja dari Walt Disney, Affirm Holdings, dan MGM Resorts.

“Wall Street menantikan komentar mendatang dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell. Pekan depan, investor akan menantikan pengumuman indeks harga konsumen yang bisa menjadi katalis utama berikutnya untuk ekuitas, kata CEO AXS Investments Greg Bassuk.

“Itu semua adalah data positif bagi The Fed, sehubungan dengan keinginannya untuk mendorong inflasi ke level 2 persen tersebut,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

Whats New
KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

Whats New
BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

Whats New
Pengelola Gedung Perkantoran Wisma 46 Ajak 'Tenant' Donasi ke Panti Asuhan

Pengelola Gedung Perkantoran Wisma 46 Ajak "Tenant" Donasi ke Panti Asuhan

Whats New
Shell Dikabarkan Bakal Lepas Bisnis SPBU di Malaysia ke Saudi Aramco

Shell Dikabarkan Bakal Lepas Bisnis SPBU di Malaysia ke Saudi Aramco

Whats New
Utang Rafaksi Tak Kunjung Dibayar, Pengusaha Ritel Minta Kepastian

Utang Rafaksi Tak Kunjung Dibayar, Pengusaha Ritel Minta Kepastian

Whats New
BEI Enggan Buru-buru Suspensi Saham BATA, Ini Sebabnya

BEI Enggan Buru-buru Suspensi Saham BATA, Ini Sebabnya

Whats New
PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja hingga 10 Mei 2024, Cek Syaratnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja hingga 10 Mei 2024, Cek Syaratnya

Work Smart
Koperasi dan SDGs, Navigasi untuk Pemerintahan Mendatang

Koperasi dan SDGs, Navigasi untuk Pemerintahan Mendatang

Whats New
Cadangan Devisa RI  Turun Jadi 136,2 Miliar Dollar AS, Ini Penyebabnya

Cadangan Devisa RI Turun Jadi 136,2 Miliar Dollar AS, Ini Penyebabnya

Whats New
Bea Cukai Klarifikasi Kasus TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta

Bea Cukai Klarifikasi Kasus TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta

Whats New
Luhut Optimistis Upacara HUT RI Ke-79 Bisa Dilaksanakan di IKN

Luhut Optimistis Upacara HUT RI Ke-79 Bisa Dilaksanakan di IKN

Whats New
Perkuat Distribusi, Nestlé Indonesia Dukung PT Rukun Mitra Sejati Perluas Jaringan di Banda Aceh

Perkuat Distribusi, Nestlé Indonesia Dukung PT Rukun Mitra Sejati Perluas Jaringan di Banda Aceh

BrandzView
Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Harga Emas Dunia Turun di Tengah Penantian Pasar

Harga Emas Dunia Turun di Tengah Penantian Pasar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com