Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi "Groundbreaking" Proyek Area Pacuan Kuda di IKN Bulan Depan

Kompas.com - 15/11/2023, 08:29 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking tahap ketiga di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Desember 2023.

Sekretaris Otorita IKN Achmad Jaka Santos Adiwijaya mengatakan, proyek yang akan di grounbreaking tidak hanya berupa hotel dan apartemen tetapi lebih beragam.

Di antaranya proyek area pacuan kuda, gedung instansi lembaga negara seperti OJK dan LPS, hingga tempat konservasi orang utan.

Baca juga: Kemenhub Kaji Pembangunan Kereta Otonom di IKN

Kendati demikian, dia masih belum dapat memastikan tanggal pasti groundbreaking ketiga ini dilaksanakan lantaran masih bersifat tentatif.

"Pak Presiden menginginkan lebih bervariasi, tidak hanya lebih kepada hotel dan apartemen tapi memang masih ada hotel, ada hotel bintang 4 kalau enggak salah," ujarnya saat ditemui di Hotel The Westin, Jakarta, Selasa (14/11/2023).

"Lalu ada equestrian area, pacuan kuda indah bukan kuda balap ya tapi area kuda yang cakep lah. Terus ada instansi lembaga negara, OJK dan LPS. Lalu ada juga yang terkait dengan lingkungan, ada yayasan yang membuat konservasi orangutan jompo," sambungnya.

Baca juga: Jelang Pemilu, Investor Korsel Masih Wait and See untuk IKN

Dia mengungkapkan, groundbreaking proyek-proyek yang lebih beragam dan tidak hanya berupa fasilitas umum ini merupakan permintaan Presiden. Presiden menginginkan IKN ini menjadi satu ekosistem kota yang lengkap.

"Sehingga kalau orang ke sana itu enggak 'apa nih cuma gedung pemerintah doang'," kata dia.

Dia menyebut, konsep pembangunan proyek-proyek yang ada di IKN telah disesuaikan dengan selera generasi milenial, agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang pindah ke IKN betah.

Kemudian, standar bangunan seluruh area IKN juga sesuai dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara dimana bangunan harus memiliki kriteria smart dan green building.

Baca juga: Pembangunan IKN Butuh 9,5 Juta Ton Baja, Produk Asing Minggir Dulu

"Sehingga nanti memang bangunan-bangunan yang ada di sana itu juga menjadi semuanya itu bangunan-bangunan iconic masa depan yang untuk di datangi angkatan-angkatan milenial," tuturnya.

Sebagai informasi, pada September lalu Presiden Jokowi telah melakukan groundbreaking tahap pertama yang terdiri dari 10 perusahaan, 1 rumah sakit, dan hotel. Pada groundbreaking pertama ini, sudah ada proyek senilai Rp 23 triliun yang dibangun di IKN.

Kemudian groundbreaking tahap kedua dilaksanakan pada awal November kemarin. Proyeknya berupa hotel dan apartemen, sekolah, bandara VVIP, hingga kantor pemerintahan. Adapun nilai investasi yang berhasil terserap mencapai Rp 12,5 triliun untuk 10 proyek.

Baca juga: Kantor Pusat BI di IKN Mulai Dibangun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com