Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Finatra Targetkan Pembiayaan Rp 4 Triliun Tahun Depan

Kompas.com - 15/11/2023, 21:48 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Brand Services PT Federal International Finance (FIFGroup) Finatra membidik target penyaluran Rp 4 triliun pada 2024.

Microfinancing Partnership and Marketing Development Head FIFGroup Riezky Candra Novariz melaporkan, hingga September 2023 Finatra telah menyalurkan pembiayaan senilai Rp 913 miliar.

"Target pembiayaan Rp 1,2 triliun sampai akhir tahun," kata dia saat ditemui di Jakarta, Rabu (15/11/2023).

Baca juga: 8 Perusahaan Pembiayaan Belum Penuhi Modal Minimum Rp 100 Miliar, Begini Imbauan OJK

Ia menambahkan, dalam kurun 18 bulan sejak perusahaan berdiri, terdapat 14.000 UMKM yang tergabung menjadi nasabah Finatra.

Untuk dapat mencapai target pembiayaan tersebut, Finatra memiliki strategi untuk menggandeng partner kolaborasi dengan entitas lain yang memiliki pasar yang sama.

Selain itu, pendekatan kepada komunitas juga akan digalakkan demi merangkul lebih banyak UMKM.

"Secara gambaran besar, kami akan membuat banyak marketing activity ke pelaku usaha. paling efektif itu dari komunitas," terang dia.

Tak hanya itu, pihaknya juga akan mendorong kampanye untuk meningkatkan kesadaran calon konsumer.

Pasalnya, menurut Riezky penyebaran dari mulut ke mulut merupakan cara yang plaing efektif bagi UMKM.

Sebagian besar nasabah Finatra saat ini memiliki besaran pinjaman pada kisaran Rp 78-83 juta.

Sebagai informasi, Finatra memberikan pinjaman kepada UMKM mulai dari Rp 25-500 juta dengan tenor 38-40 bulan.

Adapun bunga yang ditawarkan mulai dari flat 13-16 persen per tahun.

Baca juga: OJK Sebut Kenaikan Suku Bunga BI Tidak Memiliki Dampak ke Industri Pembiayaan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Whats New
Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Whats New
Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Whats New
Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Whats New
OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

Whats New
Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Whats New
Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Whats New
Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Whats New
OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin 'Student Loan' Khusus Mahasiswa S-1

OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin "Student Loan" Khusus Mahasiswa S-1

Whats New
Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Whats New
Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Whats New
Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com