Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hal yang Harus Diperhatikan dalam Menabung Dana Pensiun

Kompas.com - 16/11/2023, 14:14 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Survei Goldman Sachs Asset Management dengan Syntoniq menemukan, masyarakat yang memiliki persiapan matang soal pensiun memiliki setidaknya 4 ciri-ciri.

Namun, hanya 10 persen dari masyarakat yang memiliki semua karakteristik tersebut. Survei tersebut dilakukan pada 5.261 pekerja dan pensiunan pada Juli 2023.

Kebanyakan pekerja sulit menabung untuk masa pensiun karena keadaan keuangannya.

Baca juga: Simak Pilihan Investasi untuk Dana Pensiun

Penelitian sebelumnya mengungkap, banyaknya prioritas hidup dapat mengurangi tabungan pensiun hingga 37 persen.

Di satu sisi, inflasi yang tinggi dan tabungan yang rendah menyebabkan kepercayaan masyarakat untuk dapat hidup nyaman di masa pensiun anjlok.

Ahli strategi pensiun senior di Goldman Sachs Asset Management Chris Ceder mengaku, pihaknya mengetahui banyak orang sulit menabung.

"Kami tahu, orang-orang memiliki masalah keuangan sehari-hari. Kami ingin tahu lebih banyak soal alasannya," kata dia dikutip dari CNBC, Kamis (16/11/2023).

Dalam mengatur prioritas hidup, orang perlu menyeimbangkan gaya hidup dengan tujuan masa depan.

Pendiri Tanglewood Total Wealth Management John Merrill menyebut, orang harus disiplin dengan keuangannya.

“Orang-orang yang disiplin dengan uangnya, disiplin dengan kehidupannya, sebenarnya akan melangkah lebih jauh,” terang dia.

Selain itu, kesehatan mental juga memengaruhi kemampuan pekerja untuk merencanakan masa pensiun secara memadai.

Lantas apa saja 4 ciri-ciri orang yang memiliki persiapan masa pensiun yang matang?

Baca juga: Asosiasi Dana Pensiun Beberkan Penyebab Tunggakan Pendanaan Pemberi Kerja

Berikut ini adalah 4 ciri-ciri orang yang memiliki persiapan masa pensiun yang matang.

1. Optimisme

Masyarakat yang punya pandangan positif terhadap negara di masa depan dapat membantu meningkatkan kesiapan pensiun.

“Ketika Anda memiliki tingkat optimisme seperti itu, Anda merasa nyaman mengambil langkah-langkah untuk mencapai tujuan yang Anda miliki di masa depan,” ujar Chris.

Orang yang menunjukkan sifat ini memiliki tingkat keterlibatan keuangan yang tinggi. Mereka juga umumnya memiliki kemauan untuk mengambil risiko dan membuat rencana untuk keadaan darurat.

2. Orientasi Masa Depan

Masyarakat yang memiliki orientasi terhadap masa depan juga akan memengaruhi cara mereka mempersiapkan masa pensiun.

Mereka yang memiliki sifat ini cenderung memiliki keterampilan belanja, tabungan, dan pengelolaan uang yang cerdas.

"Untuk memiliki tujuan menabung, Anda harus memahami ke mana apa pergi," ungkap Chris.

3. Literasi Keuangan

Masyarakat dengan literasi keuangan yang baik dapat membantu mencapai tujuan pensiun dengan lebih baik. Pekerja dapat mencari pengetahuan ini dengan berbagai cara.

"Melek finansial adalah sesuatu yang tumbuh seiring berjalannya waktu,” imbuh dia.

Semakin baik literasi keuangan, persiapan pensiun juga menjadi lebih matang.

4. Risiko vs Imbal Hasil

Pemilik dana pensiun umumnya terbagi dalam dua kelompok. Pertama, adalah penabung yang fokus pada pencapaian tujuan, sedang yang lain fokus pada keamanan dan perlindungan.

Penabung yang fokus pada tujuan cenderung mengambil langkah proaktif dalam persiapan keuangan. Itu termasuk memiliki rencana keuangan personal dan meninjau tabungan pensiun.

Umumnya, penabung tersebut juga lebih berani mengambil risiko.

Demikian adalah 4 ciri-ciri orang yang memiliki persiapan masa pensiun yang matang.

Baca juga: Bos PlayStation Pensiun Setelah 28 Tahun Kerja, Hindari Stres karena Perjalanan Dinas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com