Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
RILIS BIZ

AC Ventures dan Bain Rilis Laporan soal Lanskap Venture Capital di Indonesia

Kompas.com - 16/11/2023, 18:21 WIB
Sri Noviyanti

Editor

Dengan populasi usia muda yang mendominasi, dan jumlah masyarakat kelas menengah yang terus berkembang, nilai Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita Indonesia tumbuh besar mencapai 4,6 persen pada 2022.

Konsumsi rumah tangga yang merupakan pendorong perekonomian yang signifikan, menyumbang 55,6 persen terhadap PDB. Perekonomian digital berada pada jalur yang meningkat, mencapai 77 miliar dollar AS pada 2022.

Agar Indonesia dapat tetap berada pada jalur pertumbuhannya, Indonesia perlu mengatasi hambatan makro, seperti ketegangan antara AS-China yang sedang berlangsung, Pemilu 2024 mendatang, dan meningkatnya tekanan terhadap pemain teknologi besar untuk mencapai profitabilitas, dan lanskap peraturan yang terus berkembang.

Baca juga: Perusahaan Modal Ventura: Pengertian, Sejarah, dan Jenis Pembiayaan

Laporan tersebut juga memberikan penjelasan mendalam mengenai tema-tema investasi utama. Meskipun bisnis berbasis platform di sektor-sektor seperti e-commerce dan mobilitas mendominasi sebelum 2020, terdapat pergeseran yang nyata ke arah subsektor fintech dan model ritel baru seperti direct to consumer (D2C) selama 2020-2022, terutama didorong oleh pesatnya pertumbuhan ekonomi dan peningkatan adopsi digital selama pandemi Covid-19.

Tema investasi yang muncul pada 2023 dan seterusnya mengarah pada peningkatan fokus pada environmental, social, and governnce (ESG), teknologi iklim, kendaraan listrik, teknologi kesehatan, dan merek D2C.

Dalam prospek exit perusahaan, preferensi tradisional terhadap trade sales mulai bergeser ke arah peningkatan tren penawaran saham perdana (IPO). Namun, adanya tekanan pasar dan kondisi pendanaan setelah tahun 2022 berpotensi mengurangi minat atau antusiasme terkait penawaran saham besar (mega-IPO).

Laporan tersebut menunjukkan adanya kemajuan dalam industri modal ventura di Indonesia. Kesepakatan pada tahap awal (early-stage deals), terutama di sektor-sektor yang sedang berkembang seperti mobilitas listrik dan layanan kesehatan, diperkirakan akan mendominasi aktivitas VC dalam waktu dekat.

Startup pada tahap akhir kemungkinan besar akan memperbarui strategi mereka dan mengutamakan profitabilitas di atas segalanya. Dengan proyeksi ekonomi digital yang mencapai 360 miliar dollar AS pada 2030, dan inisiatif seperti peluncuran IDXCarbon yang menandakan komitmen Indonesia terhadap masa depan net-zero, investor global mempunyai alasan untuk optimistis terhadap Indonesia.

Untuk mengakses laporan secara lengkap, silakan kunjungi tautan berikut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com