Bank sentral mencatat, SBT kebutuhan pembiayaan korporasi sebesar 15,7 persen pada Oktober, lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 16,1 persen.
Dilihat dari sektor usahanya, perlambatan kebutuhan pembiayaan terjadi pada industri pertanian, konstruksi, dan perdagangan. Sementara itu, industri jasa keuangan menjadi satu-satunya industri yang mencatat peningkatan pertumbuhan pembiayaan.
Baca juga: Suku Bunga BI Naik, OJK Pede Penyaluran Kredit Tumbuh Double Digit
Alasan dari melambatanya pertumbuhan pembiayaan korporasi variatif. Namun, alasan utamanya ialah penurunan kegiatan operasional karena lemahnya permintaan domestik.
Kemudian, permintaan pembiayaan rumah tangga juga melambat. Tercatat respondeh rumah tangga yang elakukan penambahan pembiayaan sebesar 11,3 persen pada Oktober, lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 11,5 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.