Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PGAS Bersiap Garap Potensi dari Penemuan Cadangan Gas Terbesar di Dunia

Kompas.com - 22/12/2023, 16:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

Dengan jumlah populasi yang terus meningkat dan industrialisasi yang terus berjalan di kawasan ini, ketersediaan pasokan gas bumi yang didukung dengan infrastruktur gas yang matang dari PGAS akan memberikan nilai tambah yang besar bagi perekonomian.

“Gas bumi merupakan energi baik yang juga menjadi energi transisi menuju era nett zero emission akan selalu penting bagi perkembangan dan kemajuan Indonesia ke depan,” jelas dia.

“PGAS akan terus mengambil porsi terbesar dalam mendorong hilirisasi gas bumi dan menjadikan aset strategis ini dapat berkontribusi lebih besar bagi kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Di wilayah Sumatera, PGAS baru menandatangani Perjanjian Jual-Beli Gas (PJBG) dengan Medco E&P Grissik Ltd. (MEPG) yang bersumber dari Blok Corridor, Sumatra Selatan.

Kontrak berjangka waktu 5 tahun atau sampai 2028 ini merupakan perpanjangan dari perjanjian sebelumnya yang telah berlangsung selama 20 tahun dan berakhir pada 30 September 2023.

Dengan adanya kesepakatan baru ini, maka PGAS akan memperoleh volume gas sekitar 410 BBtud (billion british thermal unit per day) menjelang tutup tahun 2023 ini. Volume gas yang dialirkan akan menyesuaikan kemampuan produksi dari blok tersebut.

Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Aceh, Mahdinur berharap penemuan sumber gas di South Andaman akan memberi manfaat lebih besar bagi perekonomian Aceh.

Dia mendorong agar banyak pihak segera bersiap diri agar bisa memanfaatkan kesempatan dengan terbukanya lapangan kerja dari penemuan cadangan gas terbesar itu.

"Adanya sumber gas baru tersebut kami harapkan dapat meningkatkan kontribusi Pendapatan Asli Aceh (PAA) di masa mendatang. Semoga kita tidak hanya bisa menonton. Insya Allah,” tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com