Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Kami Tidak Ingin Menyebut Wajib Pajak dengan Istilah Binatang

Kompas.com - 27/12/2023, 16:38 WIB
Rully R. Ramli,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Ilustrasi pajak. Dok. Freepik Ilustrasi pajak.

"Kita ingin agar (pajak) berkeadilan. Prinsipnya adalah Indonesia yang lebih adil untuk semua, lebih makmur untuk semua," ucapnya.

Sebelumnya, cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menganalogikan upaya menaikkan penerimaan pajak dengan perluasan kebun binatang.

Baca juga: Soal Rasio Pajak, Gibran Pakai Analogi Berburu di Kebun Binatang

Hal itu untuk merespons pertanyaan dari cawapres nomor urut 3 Mahfud MD yang bertanya soal upaya untuk menaikkan rasio pajak 23 persen yang menjadi salah satu visi dan misinya.

Mahfud menilai hal tersebut tidak masuk akal karena saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia baru sekitar 5 persen.

“Bagaimana cara Anda menaikkan rasio pajak? Ada insentif pajak saja orang enggak mau ambil,” tanya Mahfud kepada Gibran saat Debat Cawapres 2024 di Jakarta, Jumat (22/12/2023).

Gibran pun menjelaskan tax ratio dengan menaikkan pajak adalah hal yang berbeda.

Baca juga: Mahfud MD Sebut Target Rasio Pajak 23 Persen Tidak Masuk Akal, Berapa Realisasinya Saat Ini?

“Kita ini tidak ingin berburu di dalam kebun binatang, kita ingin memperluas kebun binatangnya. Kita tanami, binatangnya kita gemukkan,” ungkap Gibran.

“Artinya apa? membuka dunia usaha baru, sekarang NPWP, yang punya NPWP baru 30 persen. Artinya kita lakukan intensifikasi dan ekstensifikasi,” sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com