Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Hari Ini Diperkirakan Menguat, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Kompas.com - 29/02/2024, 07:20 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan menguat pada Kamis (29/2/2024). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Rabu (27/2/2024) berakhir di zona hijau pada level 7.328,63 atau naik 0,59 persen (43,3 poin).

Founder WH Project William Hartanto mengatakan, saat ini IHSG kembali berada pada posisi pembentukan support baru pada 7.300.

“Artinya, jika support ini berhasil dipertahankan maka selanjutnya IHSG akan mengarah pada level all time high,” kata William dalam analisisnya.

Secara teknikal, rebound pada MA20, IHSG berpotensi kembali menguji level 7.300 sebagai support. Dia memproyeksikan IHSG akan bergerak dalam kecenderungan menguat, pada range 7.275 – 7.344 hari ini.

Baca juga: IHSG Capai All Time High, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp 11.780 Triliun

Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, IHSG ditutup di atas level 7.320 pada hari Rabu dengan candle bullish marubozu yang mengindikasikan peluang untuk melanjutkan penguatan menuju 7.370-7.400.

“IHSG akan mengonfirmasi pembentukan wave (v) apabila menembus ke atas fraktal 7403,” kata Ivan.

Adapun level support IHSG berada di 7.234, 7.200, 7.099 dan 7.021, sedangkan level resistennya di 7.320, 7403, 7.503, dan 7.606.

Baca juga: Pemilu Satu Putaran Bisa Bikin IHSG Tembus Level 8.150


Adapun rekomendasi teknikal dari dua perusahaan sekuritas, antara lain:

1. WH Project

BBRI rekomendasi buy, support 6.050, resistance 6.375.

INCO rekomendasi speculative buy, support 3.920, resistance 4.180.?

CTRA rekomendasi buy, support 1.205, resistance 1.300.?

2. BinaArtha

ACES rekomendasi buy, support 800, resistance 890 - 1.120, target 890.

BMRI rekomendasi hold, support 6.800, resistance 7.400 - 7.900, target 7.400.

INKP rekomendasi buy, support 7.650, resistance 8.575 - 9.600, target 8.575.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com