Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kementan Percepat Pompanisasi di Lamongan untuk Optimasi Lahan Rawa hingga Tingkatkan IP

Kompas.com - 19/03/2024, 15:36 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

Sebagai tindak lanjut, ia meminta kepala dinas (kadis) dan pihak terkait untuk segera melakukan pengecekan sungai-sungai besar yang masih memiliki pasokan air selama musim kemarau.

Baca juga: BMKG: Daftar Wilayah yang Berpotensi Masuk Musim Kemarau Lebih Dulu

"Luas lahan tadah hujan di sini (Bojonegoro) kan 40 persen. Nah, 40 persen di sini (ada) berapa yang (menampung air dari) Bengawan Solo atau Sungai Brantas harus dilakukan pengecekan dan pasang pompa secara maksimal," imbuh Andi.

Ia menjelaskan bahwa pompanisasi menjadi solusi cepat mengingat tidak semua daerah telah diguyur hujan.

Hal tersebut menunjukkan bahwa masih ada daerah-daerah yang mengalami kekeringan akibat El Nino Gorila atau musim kering ekstrem yang dapat mengakibatkan darurat pangan.

Untuk mendukung upaya tersebut, Andi mengimbau semua pihak, termasuk Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), kejaksaan, petani, dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) yang memiliki peta kondisi sungai, untuk terlibat secara aktif.

Baca juga: Genuk dan Pedurungan Banjir, Pemkot Semarang dan BBWS Pemali Juana Optimalkan Rumah Pompa

"Kita harus efisien dan efektif. Bahkan dari BBWS, sudah disepakati (bahwa akan ada) 200 pompa (yang tersedia). Bapak-ibu diharapkan dapat melakukan pengecekan dengan saksama untuk menentukan jumlah pompa yang dibutuhkan untuk meningkatkan indeks tanam," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com