Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tipe Investasi yang Cocok Berdasarkan Karakter

Kompas.com - 17/04/2024, 15:28 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Ilustrasi investasi, investasi saham. SHUTTERSTOCK/SUTTHIPHONG CHANDAENG Ilustrasi investasi, investasi saham.
Oleh karena itu, Reksa Dana Saham dengan minimal 80 persen dari portofolio yang dialokasikan ke dalam bentuk saham bisa menjadi salah satu jenis investasi yang cocok.

Dengan potensi keuntungan tinggi, risikonya yang terbilang cukup tinggi juga menarik untuk para investor dengan karakter ini yang dikenal berani mengambil risiko, serta menyukai sensasi dan tantangan dalam berinvestasi.

Baca juga: Masyarakat Diimbau Menyisihkan 20 Persen dari THR untuk Investasi

2. Si pemula

Sebagai pemula dengan pengetahuan yang masih terbatas, karakter ini biasanya lebih memilih menghindari instrumen investasi dengan modal awal besar dan berisiko tinggi.

Melihat karakternya yang belum memiliki keahlian dalam berinvestasi secara mendalam, Surat Berharga Negara Ritel (SBN Ritel) yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia bisa menjadi salah satu tipe investasi yang tepat.

Selain aman karena dijamin oleh negara, investasi ini juga bebas dari risiko gagal bayar karena nilai pokok dan kupon yang juga dijamin oleh Undang-Undang (UU).

3. Si pengatur strategi

Dengan kebiasaan menyusun strategi, investor dalam kategori ini akan menentukan instrumen investasi berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan sebelumnya.

Baca juga: Tips Sukses Membangun Kekayaan melalui Investasi yang Mudah Dipahami

Mereka berhati-hati dan teliti dalam mempersiapkan berbagai risiko. Untuk tipe investor seperti ini, investasi dalam bentuk reksa dana bisa menjadi salah satu pilihan.

Tak hanya pengelolaan dananya yang juga dibantu oleh manajer investasi profesional, reksa dana turut menawarkan fleksibilitas, sehingga memungkinkan untuk mengatur modal investasi sesuai dengan strategi dan kemampuan.

4. Si protektor

Karakter protektor yang membumi biasanya lebih memilih untuk menghindari risiko dan tetap aman dalam berinvestasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com