Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Satu Juta Rumah, BTN Salurkan Kredit Rp 36,42 Triliun

Kompas.com - 26/07/2019, 17:13 WIB
Murti Ali Lingga,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) telah menyalurkan kredit perumahan senilai Rp 36,42 triliun untuk sebanyak 424.863 unit rumah per 30 Juni lalu. Penyaluran kredit perumahan ini sebagai komitmen BTN untuk mendukung Program Satu Juta Rumah

Direktur Utama Bank BTN, Maryono mengatakan, penyaluran itu terdiri atas kredit perumahan di segmen subsidi senilai Rp 19,7 triliun yang dialokasikan untuk 328.192 unit rumah.

"Kemudian di segmen non-subsidi senilai Rp 16,72 triliun, yang dialokasikan untuk 96.671 unit rumah," kata Maryono di Gedung Menara BTN, Jakarta Pusat, Jumat (26/7/2019).

Baca juga: Semester I 2019, Laba Bersih BTN Turun Jadi Rp 1,3 Triliun

Maryono menuturkan, total realisasi jumlah unit rumah tersebut setara dengan 53,1 persen dari target yang ditetapkan BTN untuk tahun 2019. Yaitu sebanyak 800 ribu unit rumah.

Guna mendukung kesuksesan itu, BTN juga telah menggelar berbagai inovasi, termasuk menggelar transformasi digital.

Selain itu, lanjut Maryono, dukungan yang diberikan BTN juga tidak hanya berupa penyaluran KPR, tetapi dalam aspek-aspek lain yang dapat membantu nasabah dalam upaya memperkuat sumber pembiayaan.

BTN juga ikut andil dalam upaya mendorong keterjangkauan kepemilikan rumah, mempersiapkan ketersediaan rumah, serta bersinergi dengan para pihak, dan stakeholder terkait di sektor perumahan.

"Kami akan terus mendukung kesuksesan Program Satu Juta Rumah tidak hanya melalui penyaluran kredit perumahan, tapi juga membangun ekosistem pembiayaan perumahan yang berkelanjutan,” pungkasnya.

Diketahui pada semester I 2019, BTN  mencatatkan laba bersih sebesar Rp 1,3 triliun. Namun angka ini turun sebesar 8,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu senilai Rp 1,42 triliun.

Meskipun terjadi penurunan Direktur Utama Bank BTN meyakini kinerja perusahaan masih sesuai target atau on track.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com