Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Gercep, Geber, dan Gaspol untuk Bangkitkan Pariwisata Indonesia

Kompas.com - 26/01/2021, 17:23 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mencanangkan sejumlah program kerja untuk membangkitkan industri pariwisata dari keterpurukan.

Selama ini, pariwisata menjadi sektor paling terdampak sejak mewabahnya pandemi Covid-19.

"Makanya kita harus gercep, geber, dan gaspol, tak ada jalan lain selain ikut upaya penerapan Cleanliness, Healthy, Safety, and Environmental Sustainability (CHSE) atau K4 dalam setiap aspek wisata ekonomi parekraf," ujarnya saat jumpa pers virtual "Inovasi Berbasis Teknologi dan Prediksi Tren Perjalanan Traveloka 2021" yang disiarkan secara virtual, Selasa (26/1/2021).

Baca juga: Erick Thohir Berhentikan Dua Direksi PT KAI

"Gercep" menurut Sandiaga adalah bergerak cepat dan "geber" adalah bergerak bersama-sama memanfaatkan semua potensi untuk membangkitkan dan mempertahankan industri pariwisata. Adapun "gaspol", kata dia, adalah menggarap semua potensi lapangan pekerjaan yang ada.

Walaupun demikian, Sandiaga menyadari betul bahwa perlu adanya pemulihan yang seimbang antara kesehatan dan persiapan bangkitnya ekonomi pariwisata dan ekonomi kreatif.

Oleh sebab itu, dia telah memiliki salah satu strategi yang akan dia lakukan, yaitu dengan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.

Baca juga: Transaksi Digital Dinilai Bisa Menekan Potensi Korupsi

Dia menjelaskan, untuk strategi inovasi dilakukan dengan pendekatan big data untuk memetakan potensi dan menguatkan berbagai aspek pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Inovasi juga akan menjadi dasar bagi pengembangan destinasi super prioritas dalam satu tahun yang meliputi kuliner, busana, tarian, hingga infrastruktur," ucap Sandiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com