Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Astra Honda Motor Buka Lowongan untuk Lulusan S1 Teknik, Tertarik?

Kompas.com - 03/06/2021, 07:35 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi Anda yang ingin bergabung dan berkarir di perusahaan manufaktur  atau perakitan sepeda motor ada baiknya mencoba lowongan yang ditawarkan PT Astra Honda Motor alias AHM.

Perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur, perakitan dan distributor sepeda motor merek Honda membuka lowongan untuk lulusan Sarjana (S1) Teknik.

Mengutip dari akun resmi @kemnaker, Kamis (3/6/2021), adapun posisi yang dibutuhkan adalah Procurement Engineering Analyst, Customer Relation Analyst, Technical Service Officer, dan IT Analyst.

Baca juga: BCA Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Posisi dan Syaratnya

1. IT Analyst

Kualifikasi:

1. Telah lulus/semester akhir S1 jurusan Teknik Informatika, Sistem Informasi, Teknik Elektro, Teknik Komputer, Manajemen Informatika, Software Engineering, Computer Science, dan Automation Engineering

2. IPK/GPA minimal 3.00

3. Usia maksimal 27 tahun

4. Memiliki minat/passion yang dalam, dan kemampuan/skill yang teruji untuk bidang-bidang: Software Development, Programming, Software Engineering, System Analysis, Database Design, Automation Engineering, IT Architecture, Hardware Technology, Computer Network, Server Operating System dan IT Security

5. Menguasai salah satu atau lebih bahasa pemrograman seperti Java, C#, ASP, Java Script, HTML, CSS, PL SQL, Kotlin, atau memiliki sertifikasi CISCO, Microsoft, Red Hat, ORACLE

Baca juga: Ada Lowongan Kerja di BPJS Kesehatan, Cek Posisi dan Syaratnya

2. Technical Service Officer

Kualifikasi:

1. Telah lulus/semester akhir S1 jurusan Teknik Mesin, Teknik Industri, Statistika

2. IPK/GPA minimal 3.00

3. Usia maksimal 27 tahun

4. Memiliki pengetahuan dalam bidang teknik otomotif

5. Dapat berkomunikasi lisan dan tulisan dalam bahasa inggris dengan baik

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com