Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KARIER

Sabar dan Disiplin, Kunci Sukses Wahyu Purnamasari Raih Karier Gemilang

Kompas.com - 29/06/2021, 08:03 WIB
Alek Kurniawan,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sukses memimpin tim dan berhasil mencapai target yang diberikan perusahaan menjadi impian banyak orang. Dengan kinerja gemilang, karyawan memiliki kesempatan untuk memperoleh penghargaan dari perusahaan atas prestasi yang ditorehkan.

Hal tersebut dirasakan oleh Wahyu Purnamasari, Branch Manager PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) Kantor Cabang (KC) Manahan, Solo, Jawa Tengah.

Sejak 2017, bersama timnya, perempuan yang akrab disapa Sari itu telah menjadi salah satu kontributor terbesar wealth management (WM) fee di CIMB Niaga Area Jawa Tengah II.

Baca juga: Berkarier Sekaligus Menginspirasi Anak Muda, Begini Cara Parwis Menjalani Hidup agar Bermakna

Sari mengatakan, untuk dapat mencapai kinerja di atas target, ia harus mengukur kemampuan diri sendiri dan tim terlebih dahulu. Selain itu, penting juga untuk memetakan prioritas target dan nilai yang harus diraih.

“Saya sendiri selalu menerapkan strategi bahwa kinerja minimum yang harus dicapai adalah 120 persen dari target. Oleh karena itu, saya membagi kekuatan tim berdasarkan keunggulan masing-masing sehingga dapat lebih fokus dan cepat dalam mencapai target,” kata Sari kepada Kompas.com, Senin (28/6/2021).

Untuk diketahui, keberhasilan Sari itu merupakan buah dari kerja keras dan kemampuan leadership yang terus diasah selama lebih dari 17 tahun berkarier di CIMB Niaga. Sebagai seorang bankir yang merintis karier dari bawah, ia memiliki segudang pengalaman sehingga bisa terus menjaga performa tim.

Mengawali karier sebagai teller hingga menjadi branch manager

Sari mengawali karier di Bank Niaga (cikal bakal CIMB Niaga) pada 2003 sebagai staff teller KC Slamet Riyadi, Solo. Setelah beberapa tahun menjadi teller dan sempat berpindah dari Solo ke Klaten, ia memperoleh kepercayaan untuk mencoba peran baru sebagai assistant relationship manager (ARM).

Pada posisi barunya itu, ia diberikan amanah untuk melayani nasabah prioritas di KC Slamet Riyadi, Solo.

Di posisi tersebut, Sari merasakan tantangan baru yang lebih kompleks. Ia bertanggung jawab membantu senior relationship manager dalam memasarkan produk-produk bank sesuai target yang ditetapkan.

Baca juga: Cara Investasi Reksa Dana lewat Aplikasi Perbankan CIMB Niaga OCTO Mobile

“Saya bekerja dengan penuh sabar dan disiplin. Saya biasa menyingkatnya menjadi ‘sadis’. Artinya, saya menjalani pekerjaan dengan ulet, disiplin dalam mengatur waktu, mengikuti arahan manajemen, loyal, dan penuh semangat untuk memberikan hasil terbaik kepada perusahaan. Alhamdulillah, perlahan saya merasakan hasilnya,” ujar Sari.

Dengan kesungguhan bekerja dan selalu menunjukkan prestasi, karier Sari pun terus meningkat.

Pada 2012, ia dipercaya menjadi relationship manager. Ia diangkat menjadi CIMB preferred manager pada 2014, business manager dan preferred business manager pada 2017.

Kemudian, Sari diberikan tanggung jawab yang lebih besar sebagai branch manager sejak Februari 2019 hingga kini.

Baca juga: Jadi Super App, OCTO Mobile CIMB Niaga Makin Serbabisa

“Dalam bekerja, saya tidak menargetkan jabatan tertentu. Bagi saya, hal terpenting adalah memberikan performa terbaik untuk perusahaan. Nanti, karier akan mengikuti. Karena jika kita bekerja dengan loyal untuk perusahaan, yakinlah perusahaan akan memberikan apresiasi yang sesuai dengan kerja keras kita,” tuturnya.

Keberhasilan Sari berada di posisi saat ini juga merupakan dukungan dan kerja optimal dari tim. Untuk itu, ia selalu menjaga kekompakan tim dengan memperlakukan setiap anggota tim secara setara layaknya sahabat yang saling mendukung dan memberikan solusi jika ada kendala.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Kehabisan Tiket Kereta? Coba Fitur Access by KAI Ini

Spend Smart
Harga Saham BBRI 'Nyungsep' 5 Persen, Investor 'Buy' atau 'Hold'?

Harga Saham BBRI "Nyungsep" 5 Persen, Investor "Buy" atau "Hold"?

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Cara Hapus Daftar Transfer di BCA Mobile

Work Smart
Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Perkuat Stabilitas Rupiah di Tengah Ketegangan Dunia

Whats New
Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Bantu Industri Hadapi Risiko Geopolitik, PGN Bakal Bangun Hub Optimalkan LNG Lintas Negara

Whats New
Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Mendag Musnahkan 27.078 Ton Produk Baja Ilegal Milik PT Hwa Hook Steel

Whats New
Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Survei BI: Penyaluran Kredit Baru Perbankan Tumbuh pada Kuartal I-2024

Whats New
Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Bangun Ekosistem Hunian Terintegrasi Internet, Perumnas Gandeng Telkomsel

Whats New
Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Kalog Express Layani Pengiriman 3.186 Ton Barang Selama Lebaran 2024

Whats New
Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Bank Sentral Jepang Pertahankan Suku Bunga

Whats New
Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Temukan Jaringan Narkotika di Tangerang, Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu

Whats New
Dorong UMKM 'Go Global', Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Dorong UMKM "Go Global", Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Whats New
Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Mata Uang Polandia Bukan Euro meski Gabung Uni Eropa, Apa Alasannya?

Whats New
Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Bersinergi Bersama, Bea Cukai dan BNN Usut Tuntas 4 Kasus Peredaran Sabu dan Ganja di Jateng

Whats New
Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Dana Asing Rp 29,73 Triliun Cabut dari Indonesia, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com