Pemerintah Sudah Bayar Tagihan Pasien Covid-19 Rp 11,1 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah terus membayar biaya perawatan pasien Covid-19. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, dari awal tahun hingga 9 Juli 2021, pembayaran klaim sudah mencapai Rp 11,1 triliun.

Kemudian, seiring dengan lonjakan kasus harian Covid-19, Sri Mulyani siap menambah anggaran sehingga kini dialokasikan tambahan anggaran sebesar Rp 11,97 triliun untuk pembayaran klaim di tahun ini.

“Kami melihat potensi kenaikan klaim yang tidak terefleksikan di penganggaran awal. Namun, kami tetap hati-hati dalam mengelolanya,” ujar bendahara negara kepada Badan Anggaran DPR RI, Senin (12/7/2021).

Baca juga: Pekan Ini, Pemerintah Bagikan 300.000 Paket Obat Gratis ke Pasien Covid-19 yang Isoman

Tambahan anggaran ini juga seiring dengan penambahan berbagai fasilitas isolasi dan rumah sakit darurat. Seperti contohnya asrama haji, tempat isolasi di Cilincing dan daerah lain, dan bahkan penggunaan hotel.

Kemudian, pada tahun 2020, pemerintah sudah merealisasikan Rp 14,5 triliun untuk klaim 200.500 pasien Covid-19.

Tunggakan pembayaran klaim tersebut juga sudah dibayar dan per 9 Juli 2021 tercatat Rp 7,1 triliun. Tunggakan yang lain akan terus diproses karena masih ada selisih (dispute).

Nah, penanganan dispute ini sudah difasilitasi oleh Tim Penyelesaian Klaim Dispute (TPKD) baik di tingkat pusat maupun tingkat provinsi. (Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi)

Baca juga: Alasan Ada Vaksin Individu Berbayar, Menkes: Bisa Untuk Perusahaan Kecil

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Per 9 Juli 2021, pemerintah bayar tagihan layanan pasien Covid-19 Rp 11,1 triliun