Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tren Digitalisasi HR Dukung Pertumbuhan Bisnis pada 2023

Kompas.com - 03/02/2023, 12:30 WIB
Elsa Catriana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada 2023 ini, target perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk mengakselerasi pertumbuhan bisnis akan memajukan tren digitalisasi human resources (HR) atau sumber daya manusia (SDM) di mana berbagai perusahaan akan meningkatkan penggunaan teknologi untuk memperlancar pengelolaan SDM.

Chief Product Officer Mekari Aviandri Hidayat mengatakan, dengan mendigitalisasi proses dan sistem HR, perusahaan bisa merekrut, membina, dan mempertahankan karyawan dengan lebih tepat dan efektif.

Digitalisasi HR akan memperkuat kemampuan perusahaan melakukan manpower planning, atau perencanaan tenaga kerja, yang memastikan bahwa perusahaan selalu memiliki talenta-talenta memadai untuk menjalankan bisnis. Selain itu, digitalisasi HR akan membantu perusahaan untuk memperkuat hubungan dengan karyawan dengan menciptakan budaya kerja yang baik bagi kesejahteraan dan produktivitas karyawan,” ujar Aviandri dalam siaran persnya, Jumat (3/2/2023).

Baca juga: Lewat HR Summit 2022, AAJI Dukung Kesiapan SDM Industri Asuransi Hadapi Era Digital

Menurut dia, digitalisasi HR memungkinkan sistem dan proses HR untuk berjalan seirama dengan fungsi-fungsi lain yang sudah bertransformasi digital terlebih dahulu.

“Kami mengamati bahwa perusahaan-perusahaan sudah mulai menerapkan teknologi terkini seperti data analytics dan artificial intelligence (AI), yang sebelumnya sudah dimanfaatkan oleh pemasaran dan penjualan, ke HR. Dengan adanya teknologi mutakhir tersebut, HR juga bisa meningkatkan akurasi perencanaan dan efektifitas penerapan strategi terkait pengelolaan SDM,” jelas Aviandri.

Baca juga: HRD hingga Sales Marketing Jadi Pekerjaan yang Banyak Dilamar Pencari Kerja di JobStreet

 


Dia pun membeberkan 5 tren digitalisasi HR yang bisa digunakan perusahaan sebagai pedoman dalam merencanakan strategi transformasi digital HR pada 2023.

1. Data analitik untuk memperkuat insight HR

HR memegang data yang melimpah, mulai dari profil setiap karyawan hingga rekaman absensi harian. Dengan data analitik, data tersebut dapat diolah oleh HR untuk memberikan perusahaan insight, atau wawasan, mendalam mengenai SDMnya. Aviandri mencontohkan, data analitik bisa mengungkap faktor-faktor yang menyebabkan turnover tinggi di sebuah departemen, sehingga HR bisa merancang solusi spesifik untuk mengusahakan kepuasan karyawan di departemen tersebut.

"Terkait data, teknologi juga memudahkan HR untuk mengecek situasi kepegawaian terkini dengan merangkum data di dashboard sehingga mudah dibaca. Selain itu, teknologi mengamankan penyimpanan data, dan hal tersebut sangat penting mengingat bahwa HR berkutat dengan informasi sensitif," jelasnya.

Baca juga: 9 Contoh Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar Agar Dilirik HRD

Halaman:


Terkini Lainnya

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com