Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
RILIS BIZ

Dubes RI di Windhoek Jajaki Potensi Kerja Sama Sektor Agribisnis Angola

Kompas.com - 17/03/2023, 13:33 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah Indonesia getol menjajaki potensi kerja sama di sektor Agribisnis di Angola.

Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia (RI) di Windhoek, Namibia sekaligus Angola, Wisnu Edi Pratignyo, menjajaki peluang tersebut bersama Wakil Menteri Ekonomi dan Perencanaan Angola Milton Parmenio dos Santos Reis di Luanda, Selasa (14/3/2023).

Pada kesempatan tersebut, Wisnu menyampaikan sejumlah bentuk diplomasi dan peluang kerja sama ekonomi yang dapat dilakukan Indonesia dan Angola.

“Indonesia telah menyelenggarakan Indonesia Africa Forum (IAF) pada 2018 dan Indonesia Africa Infrastructure Dialogue (IAID),” ujar Wisnu dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Jumat (17/3/2023).

Baca juga: KBRI Windhoek Garap Potensi Kerja Sama Dagang Indonesia-Angola

Tidak hanya itu, lanjut Wisnu, pemerintah Indonesia juga telah menggelar World Conference on Creative Economy pada 2022.

“Kerja sama pembangunan dengan negara-negara di Afrika juga sudah dilakukan melalui Indonesia AID,” tambahnya.

Wakil Menteri Ekonomi dan Perencanaan Angola pun mengapresiasi komitmen Indonesia untuk menjalin kerja sama dengan negara-negara Afrika, termasuk Angola.

Ia pun menjelaskan perkembangan ekonomi Angola, termasuk diversifikasi ekonomi, kepada Wisnu.

Baca juga: Pamerkan Bali hingga Morotai, KBRI Windhoek Angkat Sektor Pariwisata Indonesia pada NTE 2022

Adapun Angola saat ini tengah melakukan diversifikasi ekonomi untuk mengurangi ketergantungan pada industri migas dan mengembangkan potensi industri lainnya.

"Salah satu upaya Pemerintah Angola adalah mengembangkan industri agribisnis,” kata Milton.

Milton menambahkan, kerja sama sektor agribisnis Angola juga terbuka lebar untuk investasi dari Indonesia.

Wakil Menteri Ekonomi dan Perencanaan Angola Milton Parmenio dos Santos Reis mengatakan, salah satu sektor agribisnis yang sedang dikembangkan adalah produksi tanaman sereal, berupa padi atau jagung. Selain itu, Angola juga memerlukan investor dan pengembangan di bidang pengolahan makanan dan peningkatan value chain di sektor agribisnis.Dok. Humas KBRI Namibia Wakil Menteri Ekonomi dan Perencanaan Angola Milton Parmenio dos Santos Reis mengatakan, salah satu sektor agribisnis yang sedang dikembangkan adalah produksi tanaman sereal, berupa padi atau jagung. Selain itu, Angola juga memerlukan investor dan pengembangan di bidang pengolahan makanan dan peningkatan value chain di sektor agribisnis.

Untuk diketahui, Angola memiliki 58 juta hektare (ha) lahan potensial untuk pertanian. Namun, lahan tersebut belum dioptimalkan sepenuhnya. Hingga saat ini, baru 10 persen dari total lahan yang sudah digarap untuk pengembangan pertanian.

Baca juga: Dongkrak Kunjungan Wisatawan Namibia, KBRI Windhoek Gelar Pertemuan Bisnis Agen Perjalanan

Adapun pengembangan agribisnis, lanjut Milton, tujuannya untuk mencapai ketahanan pangan dan kecukupan pasokan makanan di Angola.

"Salah satu sektor agribisnis yang sedang dikembangkan adalah produksi tanaman sereal, berupa padi atau jagung. Selain itu, Angola juga memerlukan investor dan pengembangan di bidang pengolahan makanan dan peningkatan value chain di sektor agribisnis,” terang Milton.

Lebih lanjut, Wisnu menambahkan, Indonesia punya kapasitas mumpuni di bidang pertanian untuk mendukung kerja sama agribisnis dengan Angola.

“Di sektor pertanian, Indonesia melalui kerja sama antaruniversitas telah mengembangkan proyek padi di Namibia dan capacity building pertanian berupa pengembangan tissue culture laboratory. Keberadaan sarana dan prasarana ini diharapkan dapat mendukung pengembangan benih tanaman pangan,” kata Wisnu.

Baca juga: Tingkatkan Akses Pasar Ekspor, KBRI Windhoek Gelar Forum Bisnis di Namibia

Sebagai informasi, Pemerintah Angola akan mengadakan Forum Ekonomi, Sabtu (28/4/2023). Selain itu, ada pula pameran dagang FILDA pada 18-22 Juli 2023.

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) akan mengoptimalkan pameran dagang FILDA untuk promosi peluang bisnis dan produk unggulan Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Earn Smart
Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com