Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bisnis Kopi di Indonesia Penuh Tantangan, Ini Strategi Starbucks Bertahan

Kompas.com - 03/07/2023, 14:32 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bisnis gerai kopi kian menjamur di Indonesia. Banyaknya penikmat kopi membuka peluang bagi pelaku usaha untuk mengembangkan bisnis mereka, tak terkecuali gerai kopi asal Amerika Serikat, Starbucks.

Chief Marketing Officer PT Sari Coffee Indonesia (Starbucks) Lirayawati MS tak memungkiri kompetisi bisnis kopi di Indonesia selalu menjadi tantangan.

"Bagi kami pada dasarnya kompetisi baru akan selalu hadir," kata Liryawati dalam acara Modern Marketing Talk 2023 MMA di Hotel JW Marriot, Jakarta, Senin (3/7/2023).

Baca juga: Starbucks Kalengan Viral di Media Sosial, Berapa Harganya?

Lirya mengatakan, persaingan bisnis menjadi bagian penting dari pemasaran produk. Tim pemasaran, kata dia, harus menjual kekhasan dari produk yang berbeda dari produk lain.

Tak hanya itu, tim pemasaran juga harus bisa mengatur strategi yang sesuai dengan target pasar.

"Anda hanya perlu tahu apa kekuatan Anda? Apa strategi anda, bagaimana luasnya pasar dan membuat mereka (konsumen) melihat kepada anda," ujarnya.

Baca juga: Warganya Penggila Kopi, Kenapa di Australia Starbucks Justru Kurang Laku?

 


Lirya juga mengatakan, penjualan produk juga menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen termasuk menyediakan platfom online guna menjangkau lebih banyak konsumen.

Terakhir, ia mengatakan, rekam jejak bisnis yang baik juga menguntungkan perusahaan guna mendapatkan investor untuk memberikan tambahan modal.

"Saya pikir selalu ada rahasia, pengalaman merek holistik yang menurut saya perusahaan lain tidak akan mampu memberikan identitas," ucap dia.

Baca juga: Lagi, Starbucks Borong Teh Senilai Rp 7,11 Miliar dari BUMN Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com