Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Sebut Industri Reasuransi Jaga Stabilitas Ekonomi Indonesia

Kompas.com - 04/07/2023, 14:40 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, industri reasuransi memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.

“Saat ini, kita sedang menghadapi tantangan yang kompleks dan membutuhkan kerja sama yang kuat untuk mengatasinya," ujar dia dalam sambutan virtual Indonesia Re International Conference 2023 (IIC 2023).

Ia menambahkan, dengan kemampuan industri reasuranasi dalam mitigasi risiko, industri ini berperan dalam melindungi aset dan keberlanjutan bisnis.

Baca juga: Jadi Tulang Punggung, Bisnis Perusahaan Reasuransi Harus Berkelanjutan

Namun demikian, Luhut menjelaskan, untuk mencapai tujuan ini, diperlukan komunikasi dan kolaborasi yang baik antara pemerintah Indonesia dan perusahaan perasuransian.

Selain itu, penting bagi masyarakat untuk memiliki literasi asuransi yang memadai agar mereka dapat memahami manfaat dan pentingnya perlindungan asuransi.

Luhut juga mengatakan, penggunaan teknologi, artificial intelligence (AI), data analisis, dan platform digital dalam industri ini juga dapat menghemat ongkos operasional dan meningkatkan manajemen risiko.

"Dengan penguatan setor finansial, mitigasi risiko, dan mendorong pertumbuha ekonomi, industri asuransi dapat memainkan peran sebagai penjamin kemakmuran masyarakat," ungkap dia.

Baca juga: OJK: Pendapatan Premi Asuransi Jiwa Melandai, Asuransi Umum dan Reasuransi Melonjak

Seiring dengan itu, perusahaan asuransi dan reasuransi juga harus memastikan kepatuhan mereka terhadap aturan dan regulasi yang berlaku.

Pasalnya, untuk tetap bersaing, inovasi harus menjadi prioritas industri perasuransian dengan memanfaatkan data dan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan.

"Dengan kerja sama yang solid, literasi yang meningkat, dan inovasi yang berkelanjutan, kita dapat menghadapi tantangan saat ini dengan lebih baik dan mencapai kestabilan ekonomi yang diinginkan,” kata Luhut.

Baca juga: Kredit Perbankan Tumbuh Lebih Pesat pada Mei 2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

Earn Smart
Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Whats New
Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Spend Smart
Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Whats New
Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Whats New
Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Whats New
6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

Spend Smart
Gelar RUPST, PT Timah Umumkan Susunan Direksi Baru

Gelar RUPST, PT Timah Umumkan Susunan Direksi Baru

Whats New
[POPULER MONEY] Usai Tutup Pabrik, Bata Akan Lakukan Usaha Ini | Temuan Ombudsman soal Dana Nasabah di BTN Raib

[POPULER MONEY] Usai Tutup Pabrik, Bata Akan Lakukan Usaha Ini | Temuan Ombudsman soal Dana Nasabah di BTN Raib

Whats New
OJK Sesuaikan Pengawasan Perbankan dengan Kebijakan Global

OJK Sesuaikan Pengawasan Perbankan dengan Kebijakan Global

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com