Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Asing Lirik Bandara Kertajati, MTI: Sinyal Positif untuk Atasi Permasalahan

Kompas.com - 12/07/2023, 07:00 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah investor asing berminat untuk berinvestasi di Bandara Kertajati, Jawa Barat setelah Tol Cisumdawu beroperasi penuh pada Selasa (11/7/2023).

Hal ini diungkapkan Presiden Joko Widodo saat meresmikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Selasa (11/7/2023).

"Sekarang sudah mulai banyak keinginan negara-negara luar untuk ber-partner di Kertajati untuk meningkatkan traffic atau lalu lintas penerbangan. Kita harapkan akan menjadi bandara besar di masa mendatang," ujar Presiden Jokowi dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (12/7/2023).

Baca juga: Jokowi Harap Tol Cisumdawu Bikin Bandara Kertajati Bergairah

Menanggapi hal itu, Ketua Umum Masyarakat Transpotasi Indonesia (MTI) Tory Damantoro menilai hal ini menjadi sinyal positif bagi perkembangan Bandara Kertajati.

Mengingat bandara ini sempat sepi pengunjung sejak diresmikan pada Mei 2018 lantaran Jalan Tol Cisumdawu yang seharusnya menjadi akses utama masih belum selesai pembangunannya.

"Saya rasa masuknya investor ke Kertajati itu adalah sinyal yang baik ya. Bahwa upaya pemerintah untuk mengoptimalkan infrastruktur yang sudah dibangun itu sudah mulai membuahkan hasil," ujarnya setelah acara Forum Diskusi Sektor Transportasi, Selasa (11/7/2023).

Baca juga: Bandara Kertajati Mulai Sibuk, Layani Penerbangan Haji hingga Kargo

Dia mengungkapkan, pemerintah dan pengelola Bandara Kertajati dapat berupaya memanfaatkan dengan optimal infrastruktur yang sudah dibangun tersebut.

Pasalnya, sampai saat ini Bandara Kertajati masih menghadapi berbagai masalah seperti konektivitas, aksesibilitas, hingga kawasan sekitar bandara yang belum berkembang.

"Nah itu itu hal-hal yang memang enggak bisa semalam ya enggak bisa Bandung Bondowoso lah kayak gitu. Tetapi itu adanya investor yang mau masuk adalah sinyal yang positif yang kita harus menyambut baik," ucapnya.

Baca juga: Kemenhub Ungkap Dua Pesawat Asing yang Terparkir Setahun di Bandara Kertajati Milik Prancis

Untuk dapat menyelesaikan beragam permasalahan tersebut, dia menyarankan pemerintah untuk terbuka pada berbagai kerjasama dengan swasta.

"Kalau saya melihatnya Kertajati itu nanti pengelolaannya akan sangat berbeda dengan Soekarno Hatta, Juanda, Ngurah Rai, atau yang selama ini ya memang dekat dengan pusat kegiatan, aksesibilitasnya bagus, konektivitasnya bagus, kemudian juga penuh dengan penerbangan penumpang. Nah ini different kind of airport operation ya, istilahnya seperti itu," tuturnya.

Baca juga: Ada Kereta Cepat, Kemenhub Pastikan KA Argo Parahyangan Tetap Beroperasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Walau Pendapatan Turun, PT Timah Bukukan Kenaikan Laba Per Kuartal I 2024

Walau Pendapatan Turun, PT Timah Bukukan Kenaikan Laba Per Kuartal I 2024

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Dananta Kabupaten Kudus

OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Dananta Kabupaten Kudus

Whats New
Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Whats New
Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Whats New
Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Whats New
Kinerja 2023 'Kinclong', Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Kinerja 2023 "Kinclong", Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Whats New
Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Whats New
Info Lengkap Mata Uang Riyal ke Rupiah

Info Lengkap Mata Uang Riyal ke Rupiah

Whats New
Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Whats New
Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Whats New
Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 1 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 1 Mei 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
7 Bandara Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

7 Bandara Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com