Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diproyeksi Melemah, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 02/08/2023, 08:15 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melemah pada Rabu (2/8/2023). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Selasa (1/8/2023) berakhir pada di zona merah pada level 6.886,49.

Founder WH Project William Hartanto mengatakan, hari ini IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan. Menurut dia, secara historis memang di bulan Agustus – September, IHSG cenderung melemah. Hal ini bisa dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi beli.

Dia bilang, awal bulan ini pelaku pasar mencermati data ekonomi AS dan rilis laporan keuangan yang sedang rilis. William mengungkapkan pergerakan IHSG masih dibayangi oleh Window Dressing, namun, investor seharusnya tidak berharap dan mengacu pada hal tersebut.

Baca juga: Belajar Investasi Saham di IPOT Makin Mudah, Tak Perlu Registrasi

“Menurut kami, IHSG mungkin kembali dalam tren sideways-nya dengan kegagalannya menguat menuju 7.000. Secara teknikal, indikator MACD menunjukkan pergerakan IHSG mulai mendekati masa jenuh beli, terkonfirmasi dengan melemahnya IHSG pada perdagangan kemarin,” kata William.

Senada, Analis BinaArtha Sekuritan Ivan Rosanova yang mengatakan IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan kembali. Adapun level support IHSG berada di 6.840, 6.800 dan 6.766, sementara level resistennya di 6.985, 7.012 dan 7.055.

“IHSG memberi sinyal false break setelah ditutup di bawah 6.925 kembali, cenderung dapat melanjutkan pelemahan menuju area 6.800-6.850. Berdasarkan indikator MACD dalam kondisi netral,” ungkap Ivan.

Baca juga: BUMN Ingin Jadi Pemegang Saham Mayoritas di Vale Indonesia

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain:

1. Pilarmas Investindo

  • PGAS last price 1.385, support 1.365, resistance 1.410, target 1.410
  • GOTO last price 112, support 109, resistance 118, target 118
  • HRUM last price 1.685, support 1.650, resistance 1.810, target 1.725

2. BinaArtha Sekuritas

  • ANTM rekomendasi buy, support 1.960, resistance 2.100 - 2.260, target 2.100
  • BBNI rekomendasi speculative buy, support 8.450, resistance 8.950 - 9.500, target 8.950.
  • BBRI rekomendasi buy on weakness, support 5.400, resistance 5.800 - 6.200, target 5.800

3. Ajaib Sekuritas

  • CPIN rekomendasi buy pada level 5.200, target 5.350, stop loss 5.000
  • MAPI rekomendasi buy pada level 2.000, target 2.060, stop loss <1.950
  • JSMR rekomendais buy pada level 3.850, target 3.970, stop los: <3.750

Baca juga: Resmi Ambil Alih Saham Shell di Blok Masela, Pertamina-Petronas Bayar Rp 9,75 Triiun

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com