Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LRT Jabodebek Beroperasi Tanpa Masinis, Erick Thohir Jamin Keselamatan Penumpang

Kompas.com - 28/08/2023, 16:05 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjamin keselamatan pengguna LRT Jabodebek. Hal ini seiring dengan beroperasinya LRT Jabodebek tanpa masinis.

Ia mengatakan, sistem tanpa masinis itu mungkin membuat banyak orang khawatir untuk naik LRT Jabodebek. Namun, Erick memastikan teknologi yang digunakan tersebut aman.

"Ini sebuah kemajuan teknologi, saya rasa sebagian masyarakat masih deg-degan gitu. Tapi inilah yang kita harapkan, itu kenapa sejak kemarin kita ada sinkronisasi mengenai sistem, ini untuk keselamatan masyarakat," ujarnya saat menaiki LRT Jabodebek bersama Presiden RI, Senin (28/8/2023).

Baca juga: LRT Jabodebek Akhirnya Diresmikan Presiden Jokowi, Dana yang Dihabiskan Rp 32,6 Triliun

Erick mengaku, setidaknya sudah tiga kali menaiki LRT Jabodebek sejak masa uji coba hingga diresmikan. Menurut dia, pengoperasian kereta modern ini semakin baik, apalagi sudah dilakukan sinkronisasi sistem kereta.

Sinkronisasi ini untuk memastikan pintu pada kereta LRT benar-benar bisa sejajar dengan pintu di peron masing-masing stasiun saat berhenti.

Oleh sebab itu, para pengguna pun tidak perlu cemas terhadap aspek keselamatan kereta modern tersebut.

Baca juga: Banggakan LRT Jabodebek, Menhub: 90 Persen Produk Anak Bangsa

"Penumpang menjadi prioritas dan ini teknologi yang saya rasa pada saat ini sudah mulai dijalankan tanpa masinis, itu pun bukan berarti tidak aman ya," kata Erick.

Ia menambahkan, kehadiran LRT Jabodebek merupakan hasil kerja sinergi antar-BUMN. Terdiri dari Adhi Karya yang ditugaskan membangun prasarana meliputi konstruksi rel kereta, stasiun, dan fasilitas pengoperasian lainnya.

Lalu, ada KAI dalam hal mengoperasikan LRT Jabodebek dan stasiunnya, INKA untuk sarana kereta listriknya, serta LEN dalam hal persinyalan. Kemudian, Himbara seperti Bank Mandiri, BRI, dan BNI yang terlibat dalam pendanaan proyek.

Baca juga: Pengereman LRT Jabodebek Masih Kasar, Kemenhub: Kita Coba Perhalus

Erick berharap dengan beroperasinya LRT Jabodebek ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dalam beraktivitas. Termasuk pula dalam mendukung upaya pemerintah menekan kemacetan dan polusi udara.

"Jadi dengan percepatan LRT ini membantu juga pengurangan kendaraan pribadi, apalagi ini polusi tinggi. Ini hal-hal sangat dibutuhkan partisipasi kita semua untuk menggunakan kendaraan umum," kata dia.

Baca juga: Sri Mulyani Mengaku Deg-degan Coba LRT Jabodebek

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com