Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Negara Pengimpor Garam ke Indonesia, Terbanyak dari Australia

Kompas.com - 12/09/2023, 20:40 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Meskipun Indonesia memiliki luas lautan yang lebih besar dibandingkan luas daratannya, ternyata hal itu tidak menjamin Indonesia memiliki stok garam yang cukup.

Indonesia tercatat masih impor garam untuk memenuhi kebutuhan berbagai kegiatan ekonomi.

Dalam data yang dirilis BPS, tercatat pada2022 impor garam terbesar ke Indonesia berasal dari Australia.

Australia berada di peringkat pertama walau mengalami sedikit penurunan menjadi sekitar 1.998.382,5 ton, setelah pada 2021, impor garam dari Australia mencapai 2.108.345 ton.

Baca juga: Moeldoko Ungkap Alasan Pemerintah Impor Bawang Putih dan Garam

India menyusul sebagai pemasok garam terbesar kedua dengan total impor sebanyak 751.398 ton, setelah mengalami peningkatan dari 715.506 ton di tahun 2021.

Kemudian disusul oleh Selandia baru yang menjadi negara pengimpor garam ketiga ke Indonesia sebanyak 4.382,1 ton. Angka ini mengalami peningkatan dari 3.487,7 ton di tahun 2021.

Kemudian, impor garam dari Tiongkok mengalami penurunan dari 2.470,1 ton di tahun 2021 menjadi 1.377 ton di tahun 2022.

Berikut adalah 7 negara pengimpor garam ke Indonesia

Baca juga: Harga Garam Naik Lebih dari 100 Persen, Mendag Zulhas: Gara-gara Permintaan Tinggi

1. Australia: 1.998.382 ton

2. India: 751.398 ton

3. Selandia Baru: 4.382 ton

4. China: 1.377 ton

5. Thailand: 425 ton

6. Jerman: 286 ton

7. Denmark: 194 ton.

Baca juga: Jeritan Pedagang Pasar Usai Harga Garam Tembus Rp 350.000 Per Karung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com