JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta melakukan pengaturan rekayasa operasional kereta api jarak jauh (KAJJ) yang berangkat dari Stasiun Gambir pada hari ini, Kamis (5/10/2023).
Pengaturan ini membuat 9 kereta api keberangkatan dan 4 kereta api kedatangan Stasiun Gambir berhenti di Stasiun Jatinegara untuk naik dan turun penumpang.
Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendri Wintoko mengatakan, pengaturan ini untuk mengantisipasi keterlambatan para pengguna jasa kereta api menuju Stasiun Gambir karena pengalihan arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan raya menuju area Stasiun Gambir.
Baca juga: Cara Akses Stasiun LRT Jabodebek dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen
"Pengaturan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan lalu lintas di beberapa titik akses menuju dan dari Stasiun Gambir karena adanya Upacara Peringatan HUT ke-78 TNI, yang dilaksanakan di Monas Jakarta, Kamis 5 Oktober 2023," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (5/10/2023).
Pengaturan rekayasa operasi kereta api ini dilakukan dengan memberhentikan 8 kereta jarak jauh keberangkatan Stasiun Gambir di Stasiun Jatinegara di mana dalam kondisi normal kereta api tersebut tidak berhenti.
Adapun 8 KAJJ yang terdampak rekayasa operasi ini, yakni sebagai berikut.
Baca juga: Ada Kereta Cepat Whoosh, Dirut KAI Pastikan KA Argo Parahyangan Tetap Beroperasi