Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Penyebab Gagal Isi Token Listrik dan Solusinya

Kompas.com - 26/01/2024, 19:29 WIB
Mela Arnani

Penulis

KOMPAS.com - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) meluncurkan listrik prabayar atau listrik pintar bagi para pelanggannya sejak tahun 2008.

Listrik prabayar memungkinkan pelanggan untuk mengendalikan penggunaan listriknya sesuai kebutuhan dan kemampuan masing-masing.

Pengguna listrik prabayar wajib melakukan pengisian token atau pulsa listrik agar bisa menggunakan layanan listrik.

Token listrik ini nantinya dimasukkan atau diinput ke dalam kWh meter khusus yang disebut Meter Prabayar (MPB). Namun, terkadang pelanggan mengalami kegagalan saat mengisi token listrik.

Lantas, apa penyebab gagal isi token listrik dan bagaimana solusinya?

Baca juga: Gagal Isi Token Listrik? Coba Cara Ini...

Penyebab gagal isi token dan solusinya

Dikutip dari akun resmi Intsgram PLN, ada dua jenis kendala yang terjadi saat menginput token listrik ke meteran, yakni munculnya tulisan "GAGAL" atau "PERIKSA".

- Muncul tulisan "GAGAL"

Apabila layar Meter Prabayar (MPB) memunculkan tulisan "GAGAL" saat token listrik dimasukkan, ini disebabkan oleh kesalahan input angka token, salan nomor meter/ID saat membeli token, atau kWh meter sedang mengalami pembaruan sistem (updating).

Saat terjadi kesalahan input angka token, Anda dapat memeriksa kembali angka token yang sudah dibeli dan masukkan ulang angka token sesuai urutan dengan benar.

Lebih lanjut, ketika salah nomor meter atau ID pelanggan saat membeli token, Anda bisa memeriksa kembali 11 digit nomor meter atau 12 digit ID pelanggan sesuai yang tertera di kWh meter.

Baca juga: Alami Token Listrik Tidak Bisa Masuk ke Meteran? Ini Solusinya...

Saat keliru memasukan nomor meter atau ID Pelanggan, maka Anda harus membeli token listrik yang baru dengan nomor meter atau ID pelanggan yang benar sesuai yang tertera di kWh meter.

Untuk diketahui, token atau pulsa listrik terdiri dari 20 digit angka yang bisa diinputkan ke meteran untuk menambah persediaan kWh listrik.

Pembelian pulsa listrik atau token listrik bisa dilakukan secara online, melalui ATM, marketplace, aplikasi pembayaran online, loket pembayaran tagihan listrik online, maupun toko-toko yang menyediakan jasa pembelian token listrik.

Apabila Anda mengalami kegagalan pengisian token listrik, maka Anda bisa melaporkan ke aplikasi PLN Mobile, lalu ikuti langkah-langkah sesuai instruksi dari petugas.

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Token Listrik Tidak Bisa Diisi

- Muncul tulisan "PERIKSA"

Sementara itu, bila kWh meter atau Meter Prabayar (MPB) memunculkan tulisan "PERIKSA", artinya ada gangguan pada instalasi rumah pelanggan, terjadi kebocoran arus listrik, dan lainnya.

Perlu digarisbawahi, saat meteran memunculkan tulisan "GAGAL"atau "PERIKSA", maka Anda bias segera melaporkan kendala terkait pengisian token melalui aplikasi PLN Mobile.

Nantinya, petugas PLN akan membantu permasalahan yang terjadi hingga pelanggan berhasil menginputkan token.

Ditegaskan bahwa pelanggan dilarang untuk mengotak-atik kWh meter sendiri, agar instalasi listrik rumahtetap aman dan tidak terjadi korsleting listrik.

Demikian ulasan mengenai penyebab dan solusi gagal isi token listrik. Anda yang mengalami kegagalan isi token listrik bisa mencoba beberapa solusi di atas.

Baca juga: PLN Beri Promo Tambah Daya Listrik Rp 202.400 hingga 31 Januari

Baca juga: Cara Ubah Daya Listrik Melalui Aplikasi PLN Mobile

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com