Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji UMR Badung Bali 2024, Tertinggi Kalahkan Denpasar

Kompas.com - 27/01/2024, 00:09 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Gubernur Bali, I Wayan Koster, telah menetapkan besaran upah minimum regional atau UMR Badung Bali 2024 dengan besaran Rp 3.316.628.

Keputusan UMR Badung Bali 2024 ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Bali Nomor 979/03-M/HK/2023 yang mulai berlaku per 1 Januari 2024.

Untuk diketahui saja, UMK Badung Bali ini adalah yang tertinggi di Pulau Dewata. Upah minimum Badung ini melampaui Kota Denpasar yang berada di posisi kedua dengan besaran Rp 3.096.823.

UMR Badung ini juga jauh di atas upah minimum provinsi (UMP) Bali ditetapkan sebesar Rp 2.813.672. Besaran UMP ini naik 3,68 persen atau sekitar Rp 100.000 dibandingkan upah minimum provinsi pada 2022.

Baca juga: Info Gaji UMR Riau 2024, Dumai Tertinggi, Bengkalis Kedua

Berikut rincian lengkap UMR Bali 2024 dari mulai yang tertinggi hingga terendah:

  1. Kabupaten Badung: Rp 3.316.628
  2. Kota Denpasar: Rp 3.096.823
  3. Kabupaten Gianyar: Rp 2.926.713
  4. Kabupaten Tabanan: Rp 2.913.164
  5. Kabupaten Jembrana: Rp 2.813.672
  6. Kabupaten Karangasem: Rp 2.813.672
  7. Kabupaten Klungkung: Rp 2.813.672
  8. Kabupaten Bangli:Rp 2.813.672

Bila dilihat sekilas, tiga kabupaten yakni Bangli, Karangasem, dan Klungkung besaran upahnya sama. Hal ini karena ketiga daerah tersebut menetapkan upah minimum sama dengan UMP.

Untuk diketahui saja, UMR atau upah minimum regional merupakan penyebutan upah minimum di suatu provinsi dan kabupaten. Namun saat ini, istilah UMR sudah digantikan dengan UMP (upah minimum provinsi) dan UMK (upah minimum kabupaten kota).

Baca juga: Gaji UMR Tasikmalaya 2024: Kota dan Kabupaten

UMR Badung Bali 2024 atau juga biasa disebut UMK Badung Bali merupakan yang paling tinggi di Pulau Dewata.KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG UMR Badung Bali 2024 atau juga biasa disebut UMK Badung Bali merupakan yang paling tinggi di Pulau Dewata.

Penetapan UMR Badung Bali 2024

Sebagaimana diketahui, penetapan gaji UMR Badung Bali 2024 berpedoman pada Surat Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor B-M/243/HI.01.00/XI/2023 tentang Penyampaian lnformasi Tata Cara Penetapan Upah Minimum Tahun 2024.

Ketetapan gaji UMR Badung Bali ini hanya berlaku bagi pekerja dengan masa kerja kurang dari satu tahun.

Pemerintah menetapkan UMR tujuannya untuk melindungi pekerja dengan masa kerja kurang dari satu tahun, agar tidak dibayar di bawah upah yang telah ditetapkan.

Bagi pekerja atau buruh yang sudah bekerja lebih dari satu tahun, upahnya berpedoman pada struktur skala upah atau bisa saja lebih tinggi dari ketetapan gaji minimum yang ditetapkan pemberi kerja.

Baca juga: Gaji UMR Sidoarjo 2024, Tertinggi Ketiga di Jawa Timur

Kebijakan upah minimum untuk pekerja dengan masa kerja di atas 1 tahun atau lebih, diberlakukan kebijakan Pengupahan Berbasis Produktivitas atau Kinerja dengan menggunakan instrumen Struktur Skala Upah (SUSU).

Perusahaan yang melanggar tentunya bisa dikenai sanksi. Nah bagi pekerja atau buruh yang sudah bekerja lebih dari satu tahun, upahnya berpedoman pada struktur skala upah atau bisa saja lebih tinggi dari ketetapan gaji.

Penetapan gaji UMK Badung Bali 2024 ini merupakan keputusan bersama dalam tripartit antara Pemprov Bali, Pemkab Badung, pengusaha, akademisi, dan perwakilan serikat buruh.

Penetapan UMK Badung Bali 2024 juga sudah sesuai dengan regulasi Peraturan Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor B-M/243/HI.01.00/XI/2023 tentang Penyampaian lnformasi Tata Cara Penetapan Upah Minimum Tahun 2024.

Baca juga: Gaji UMR Pati 2024 dan Daerah Lainnya di Jateng

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com