JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Jiwa Astra (Astra Life) menyoroti tingginya pertumbuhan biaya kesehatan di Indonesia.
Survei Mercer Marsh Benefit (MMB) bertajuk Health Trends 2024 menyoroti, biaya kesehatan diproyeksikan tumbuh 13 persen secara tahunan pada tahun ini.
Survei ini juga menemukan, penyakit kanker menjadi risiko kesehatan utama di seluruh dunia. Hal terebut tercermin dari besaran klaim kanker pada 2022.
Baca juga: Asuransi Transportation Allowance, Apa Manfaatnya?
Marketing, Alternate & Direct Business Group Head Astra Life Windy Riswantyo mengatakan, biaya perawatan kesehatan yang semakin mahal dapat menjadi risiko beban finansial yang besar bagi keluarga muda.
"Terlebih lagi, dengan semakin tingginya angka penyakit kronis dan biaya perawatan yang terus meningkat, keluarga muda perlu mempersiapkan dana yang cukup untuk menghadapi kondisi kesehatan yang tidak terduga," kata dia dalam keterangan resmi, Jumat (9/2/2024).
Untuk dapat menghadapi risiko tersebut, berikut ini adalah 3 hal yang perlu dipahami terkait asuransi.
1. Lindungi dengan asuransi kesehatan dari sekarang
Sebaiknya jangan menunggu hingga ada anggota keluarga yang sakit. Melainkan, belilah asuransi
kesehatan sedini mungkin di saat diri sendiri dan keluarga dalam kondisi kesehatan yang prima.
Dengan memiliki asuransi kesehatan keluarga, maka kekhawatiran aset akan tergerus untuk membiayai pengobatan ketika sakit dapat teratasi
Bagi keluarga muda yang masih memiliki banyak kebutuhan, bisa mendaftar menjadi peserta dalam program jaminan kesehatan dari pemerintah. Namun, bagi keluarga yang lebih mapan dan menginginkan fasilitas yang lebih nyaman khususnya bagi anak dapat menambahkan asuransi kesehatan swasta.
Adapun alokasi untuk kebutuhan asuransi jiwa dan kesehatan sekitar 10 persen dari pendapatan.
Baca juga: Klaim Asuransi Melonjak, OJK Soroti Over Utilisasi Layanan Medis dan Obat di Rumah Sakit
2. Pilih produk dengan manfaat yang sesuai
Saat ini banyak produk asuransi kesehatan yang menawarkan berbagai macam manfaat.
Penting bagi keluarga muda untuk mendiskusikan kebutuhan akan proteksi kesehatan bersama-sama.