Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KCI Bakal Tambah 8 KRL Baru, Kementerian BUMN: Rencananya Bikin di INKA

Kompas.com - 22/02/2024, 17:00 WIB
Yohana Artha Uly,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter berencana menambah 8 trainset atau rangkaian KRL baru. Rencananya pengadaan KRL baru ini akan dipesan ke PT Industri Kereta Api atau INKA.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, saat ini memang belum ada keputusan pasti terkait pemasok 8 rangkaian KRL baru. Namun, sedang dipertimbangkan untuk diproduksi di dalam negeri melalui INKA.

"Ada 8 lagi yang masih belum untuk pengadaan, ke INKA juga rencananya. Tapi kita belum kasihkan dan tenderkan, semua belum," ujar Arya saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, dikutip Kamis (22/2/2024).

Adapun saat ini KCI sedang memesan 16 rangkaian KRL baru ke INKA senilai Rp 3,83 triliun. Selain itu, KCI juga melakukan pengadaan 19 KRL untuk dilakukan retrofit oleh INKA senilai Rp 2,23 triliun.

Baca juga: Rangkaian Kereta Cepat dan KRL Sama-sama Dipasok CRRC, Ini Kata KCIC

Maka seiring dengan rencana dilakukan pengadaan 8 rangkaian KRL lagi dari INKA, Arya menekankan perlu juga untuk mempertimbangkan aspek kesanggupan INKA ke depannya.

"Jadi kita juga carikan pendanaan, juga PMN untuk INKA supaya bisa ngerjain proyek itu," kata dia.

Menurut dia, untuk proses retrofit KRL sendiri, INKA membutuhkan waktu sekitar 16 bulan. Maka dari itu, pihaknya akan memantau kemampuan dan kapasitas produksi INKA untuk memenuhi tambahan pesanan 8 rangkaian KRL lagi.

"Ya kita pokoknya percayakan (ke INKA), tapi kan kapasitasnya dilihat juga, dengan rekondisi yang baru mereka bisa ngerjain enggak," ucap Arya.

Baca juga: Soal Pengadaan 38 KRL, KCI Sebut 92 Persen Diproduksi Dalam Negeri


Sebelumnya, Vice President Corporate Secretary KCI Anne Purba mengatakan, KCI memang berencana menambah 8 rangkaian KRL baru dan sedang dalam tahap persiapan untuk pengadaannya.

Dia menjelaskan, rencana penambahan 8 rangkaian KRL tersebut menjadi upaya mengantisipasi adanya keterlambatan pada proses pemugaran atau retrofit yang digarap oleh INKA.

"Jadi kita mau melihat dulu seperti apa nanti retrofitnya untuk KRL, ini yang harus kita awasi dan memitigasi meminimalkan ada masalah keterlambatan, sehingga untuk persiapan-persiapan pengadaan yang 8 saat ini sudah dimulai lagi," ujar Anne dalam konferensi pers di Kantor Pusat KCI, Jakarta, Selasa (6/2/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com